Nagekeo,
CAKRAWALANTT.COM – Menggandeng Media Pendidikan Cakrawala (MPC) NTT,
SMAK Baleriwu, Kabupaten Nagekeo, bertekad membekali peserta didiknya dalam
menghadapi era digital. Komitmen ini dilakukan dengan menggelar bimbingan
teknik literasi bagi siswa yang sudah berjalan selama beberapa tahun terakhir. Pihak
sekolah menyadari bahwa dalam membentuk peserta didik, perlu dilibatkan
berbagai pihak termasuk media.
Hal ini disampaikan Kepala SMAK
Baleriwu, Luis. L. Gaka, S.Pd., ketika membuka kegiatan Bimbingan Teknis
Literasi bagi Siswa di sekolah tersebut, Rabu (17/7/2019). Menurutnya, era
digital merupakan era yang tak mungkin dihindari oleh peserta didik, bahkan
tanpa disadari peserta didik pun sudah menjadi pelaku, dan tak jarang menjadi
korban dari dampak kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang kian pesat. Karena
itu, tegasnya, sebagai lembaga pendidikan, sekolah perlu mempersiapkan peserta
didik secara matang agar mampu menghadapi era digital secara bijak, dengan
melibatkan berbagai pihak.
“Ada filosofi di kampung bahwa satu
orang bisa mengurus ratusan ekor ternak, namun mengurus manusia tidak bisa seperti
itu. Sekolah tidak bisa mengandalkan diri sendiri. Karena itu sudah beberapa
tahun ini sekolah bekerja sama dengan media Cakrawala NTT untuk mengadakan kegiatan
literasi minimal setiap tahun. Tujuannya adalah membekali siswa menuju masa
depannya. Kepada peserta, syukuri bahwa dari sekian ratus siswa, Anda yang
terpilih. Ikuti kegiatan ini secara baik, karena tujuannya positif yakni agar
siswa punya kompetensi di era modern,” jelasnya.
Kegiatan yang berlangsung
selama dua hari diikuti 30 peserta didik kelas X dan XI, didampingi Pembina OSIS,
Ludolfus Seda, S.Pd., serta dua orang guru, Petronela Nean, S.Pd., dan
Aprimadona S. Saebessi, S.Pd. Selama kegiatan, peserta dibimbing oleh tim
narasumber MPC NTT, Robert Fahik, M.Si (pemimpin redaksi) dan Pius Firminus
(wartawan) untuk mendalami beberapa jenis tulisan kreatif dan karya
jurnalistik. (rf/primus/red)
0 Comments