UNBK Hari Kedua di SMP NCIPS Berjalan Lancar

Kota Kupang, Cakrawala NTT - Dari 57 Sekolah Menengah Pertama (SMP) di kota Kupang, ada 2 sekolah yang melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), salah satunya adalah SMP Nusa Cendana International Plus School (NCIPS) yang terletak di Jalan Kenanga No. 1, Kelurahan Naikolan, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang.

Sekolah yang mengedepankan sistem billingual dalam membina karakter siswa-siswinya ini berupaya menciptakan suasana yang nyaman bagi ke-17 siswanya yang mengikuti Ujian Nasional.

Petra Gratia Asa, S.Pd

Kepala SMP NCIPS, Petra Gratia Asa, S.Pd, kepada Cakrawala NTT di kantornya, Rabu (3/5) mengatakan, Ujian Nasional yang berlangsung dari kemarin, Selasa (2/5), hingga pada hari yang kedua ini berjalan aman, lancar dan tertib. Menurut Gratia, pelaksanaan Ujian Nasional di SMP NCIPS menggunakan sistem UNBK karena sekolahnya sudah memiliki fasilitas yang memadai, seperti komputer dan ruangan yang baik. Selain itu, ujian dengan menggunakan UNBK juga diakuinya lebih praktis serta lebih obyektif dan sangat memudahkan siswa-siswi.

Masih menurut Gratia, kelancaran pelaksanaan UNBK hingga hari kedua tak lepas dari persiapan yang telah mereka lakukan. “Dalam pelaksanaan try out serta Ujian Sekolah, kami sudah menggunakan sistem online jadi siswa–siswi kami sudah terlatih dan mereka menganggap UNBK hal biasa bagi mereka,” jelas Gratia

Sistem pengawasan yang diterapkan, lanjut Gratia, menggunakan sistem pengawasan silang. “Pengawas di sini dari SMP Tunas Mandiri yakni ada 2 orang guru, karena jumlah siswa kami yang mengikuti Ujian Nasional tahun ini berjumlah 17 orang serta 1 ruangan saja yang digunakan,” jelasnya.

Theofilus Juan Shianto, salah satu siswa NCIPS

Selfiana Sae, S.Pd, salah satu pengawas Ujian nasional di SMP NCIPS, kepada Cakrawala NTT menjelaskan, pelaksanaan Ujian Nasional di NCIPS dari kemarin hingga hari ini berjalan lancar. “Siswa-siswi juga kelihatan antusias dalam mengikuti serta menyelesaikan soal-soal Ujian Nasional yang diujikan kepada mereka,” lanjutnya sambil tersenyum.

Theofilus Juan Shianto, salah seorang siswa peserta ujian ketika ditanyai terkait sistem UNBK serta bentuk soal yang diujikan, mengatakan sangat senang dengan sistem Ujian Nasional Berbasis Komputer karena sangat mudah dan praktis dibanding menggunakan kertas dan pensil. “Soal-soal yang sudah diujikan dari hari pertama dan kedua yakni Bahasa Indonesia dan Matematika tidak terlalu sulit, kecuali beberapa soal matematika yang memerlukan analisa yang mendalam,” ujarnya. (Lenzho)