Kupang, CAKRAWALANTT.COM - Universitas Katolik Widya Mandira (Unwira) melalui
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), menyelenggarakan
Bimbingan Teknis (Bimtek) Penulisan Proposal Penelitian dan Pengabdian Hibah
Kemdiktisaintek bagi seluruh dosen Unwira, yang berlangsung selama dua hari,
yakni pada 6-7 Februari 2025.
Bertempat di Aula St. Paulus, Gedung Rektorat Unwira,
kegiatan ini menghadirkan Prof. Dr. Ir. Rupa Mateus, M.Si. (Tim Reviewer
Nasional Bidang Penelitian) dan Prof. Dr. Theresia N. I. Koni, S.Pt., M.Si.
(Dosen Politani Kupang) sebagai narasumber.
Dr. Maximus M. Taek., M.Si., Kepala LPPM, dalam sambutannya
menegaskan bahwa Bimtek ini merupakan komitmen LPPM Unwira untuk meningkatkan
partisipasi dosen dalam program hibah Kemdiktisaintek.
“Hibah dikti tidak hanya saja penting, tetapi
juga memiliki banyak manfaat baik untuk kita sebagai pribadi maupun lembaga,”
ungkapnya.
Dr. Maximus juga menegaskan bahwa LPPM Unwira
akan terus mengadakan pendampingan bagi para dosen dalam menyusun proposal.
“Kita berusaha memberikan pendampingan baik dari
kami sebagai pengurus LPPM dengan melibatkan teman-teman yang sudah
berpengalaman, para reviewer nasional, pemonef, dan narasumber
yang kompeten, sehingga kita dibekali dengan berbagai macam pengetahuan,
keterampilan, serta tips dan trik,” tambahnya.
Selain itu, Dr. Maximus menyoroti pentingnya
memperhatikan dan memahami catatan-catatan dari reviewer untuk meningkatkan
kualitas proposal.
“Kita sudah hadirkan dua profesor yang akan membantu membuka
wawasan kita tentang hibah-hibah dikti dan akan dilanjutkan dengan latihan
bersama LPPM. Dengan demikian, kita diharapkan semakin siap untuk hibah dikti
yang akan diluncurkan bulan depan,” tutupnya.
Sementara itu, Prof. Dr. Ir. Rupa, dalam paparannya
mengibaratkan dosen sebagai ujung tombak Perguruan Tinggi. Ia menjelaskan bahwa
dalam menjalankan Tridarma Perguruan Tinggi, aspek penelitian memiliki
kontribusi yang signifikan terhadap pengajaran dan pengabdian kepada
masyarakat.
“Hasil riset akan memunculkan ilmu atau inovasi
untuk memperkaya materi pembelajaran di kelas dan menghasilkan teknologi tepat
guna yang dapat diterapkan di masyarakat,” terangnya.
Hasil riset, sambungnya, juga dapat memperkaya
khazanah ilmu pengetahuan dan teknologi melalui publikasi ilmiah, seperti buku
dan artikel yang bisa diakses masyarakat luas.
Prof. Dr. Ir. Rupa mengatakan bahwa keberhasilan
dosen dalam riset dan pengabdian, menjadi kebanggaan bagi Perguruan Tinggi
karena dosen terlibat langsung dalam pencapaian visi dan misi Perguruan Tinggi
serta meningkatkan klaster Perguruan Tinggi. (Yosefa Saru/MDj/red)
0 Comments