(Suasana Ujian Sekolah Berbasis Android di SMA Negeri 1 Lembor Selatan) |
Manggarai Barat, CAKRAWALANTT.COM - Sekolah
Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Lembor Selatan, Kabupaten Manggarai Barat,
melaksanakan Ujian Sekolah Berbasis Android (USBA) perdana pada 10-15 April
2023. Ujian Sekolah tersebut merupakan langkah maju setelah beranjak dari
proses ujian secara manual yang membutuhkan dana dan waktu lebih. Pada pelaksanaan
USBA, para peserta didik menyelesaikan soal-soal ujian dengan menggunakan gadget masing-masing.
Kepala
SMA Negeri 1 Lembor Selatan, Aventianus Korman, memberikan apresiasi atas
terlaksananya USBA perdana tersebut. Ia pun mengaku bangga atas antusiasme para
guru, panitia ujian, dan peserta didik yang turut menyukseskan Ujian Sekolah
tersebut.
“Saya
sangat bangga melihat antusiasme Bapak/Ibu Guru semua, juga peserta ujian kita.
Saya sangat berharap untuk hal-hal semacam ini bisa terus ditingkatkan untuk
membangun sekolah kita ke depannya,” ujar Aventianus.
Sementara
itu, Ketua Panitia USBA SMA Negeri 1 Lembor Selatan, Maria Yasinta Sarlin,
mengatakan USBA terbilang sangat efektif dan efisien. Selain menghemat dana,
tambahnya, USBA juga dapat melatih peserta didik untuk mengikuti perkembangan
zaman. Hal itu, sambung Sarlin, bisa membiasakan mereka untuk mengerjakan soal
berbasis android di kemudian hari.
“USBA
ini juga sangat meringankan pekerjaan guru karena perhitungan nilai akhirnya
bisa langsung diproses. Anak-anak juga dibiasakan untuk mengerjakan soal
berbasis android bila dibutuhkan di lain kesempatan, seperti di Perguruan
Tinggi nantinya,” tandas Sarlin.
Senada
dengan itu, Sekretaris Panitia USBA, Yohanes Jehurun, mengaku tidak menemui
kendala yang krusial dari tahap persiapan hingga pelaksanaan ujian. Ia juga
sangat mengharapkan agar rekan-rekan guru dapat mempelajari lebih banyak informasi
terkait pemanfaatan Google Form dalam
aktivitas sebagai pengajar.
Sedangkan,
salah satu peserta USBA, Anamaria, mengaku senang dengan terlaksananya USBA
tersebut. Menurutnya, USBA lebih efektif dan sangat memudahkan proses
pengerjaan soal.
“Saya
merasa senang dan antusias dengan model Ujian Sekolah Berbasis Android ini. Kami
dapat mengetahui hasil ujian saat itu juga. Proses ujian pun tidak menemui
kendala. Kami dapat mengakses soal dengan mudah pada link yang dibagikan di grup
peserta ujian oleh panitia,” pungkasnya.
Untuk
diketahui, Ujian Sekolah adalah kegiatan pengukuran dan penilaian kompetensi
peserta didik terhadap Standar Kompetensi Kelulusan (SKL) untuk seluruh mata
pelajaran yang telah dipelajari di satuan pendidikan. Hasil Ujian Sekolah dapat
dijadikan acuan pencapaian kompetensi sekaligus laporan kemajuan belajar
peserta didik kepada orang tua atau wali.
Seiring
perkembangan waktu, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
(Kemendikburistek) meluncurkan kebijakan Merdeka Belajar, dimana di dalamnya
dikatakan seluruh ketentuan kelulusan dikembalikan kepada pihak sekolah melalui
Ujian Sekolah. (Mia Kurnia/MDj/red)
0 Comments