Update

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

UNWIRA KUPANG

MUI ENDE GELAR SAFARI RAMADHAN 1444 H

 

(Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Ende menggelar kegiatan Safari Ramadhan 1444 H di 10 masjid yang berada di Wilayah Kabupaten Ende)


Ende, CAKRAWALANTT.COM - Guna menjalin silaturahmi sekaligus memberikan pencerahan bersama umat terkait amaliah di Bulan Suci Ramadhan 1444 H, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Ende menggelar kegiatan Safari Ramadhan di Masjid An’nur Pu’unaka, Rabu (5/4/2023) malam. Kegiatan tersebut merupakan salah satu program yang dilakukan oleh MUI Kabupaten Ende di beberapa masjid yang berada di Wilayah Kabupaten Ende. Hal itu disampaikan oleh Ketua MUI Kabupaten Ende, Drs. H. Abdul Syukur Mohamad, M.Si.

 

“Di Bulan Suci Ramadhan ini, MUI Kabupaten Ende mencoba melakukan salah satu program, yakni Silaturahmi Safari Ramadhan 1444 H di 10 masjid, diantaranya 6 masjid di Kota Ende dan 4 masjid di luar Kota Ende, seperti di Wolowaru, Watubara, Nangapanda, dan Pulau Ende,” ujar Syukur.

 

Syukur menambahkan MUI Kabupaten Ende juga melakukan konsolidasi dan pembenahan jajaran Pengurus MUI yang berada di tingkat kecamatan, sebab MUI merupakan wadah musyawarah para Ulama Zu’ama dan Cendekiawan.

 

Saat membuka kegiatan, Syukur menyampaikan beberapa hal terkait peran MUI dalam kiprahnya sebagai pelayan umat (Hadiqul Ummat) dan mitra pemerintah (Sadiqul Hukuma).



Pertama, sebagai pelayan umat, MUI melakukan pembinaan, bimbingan, perlindungan, dan pengayoman kepada umat untuk menjalankan ibadah dengan baik sesuai dengan syariah dan tidak terganggu dengan hal-hal yang menyimpang.

 

Kedua, sebagai mitra pemerintah, MUI berperan untuk menjaga kemaslahatan umat dengan mengeluarkan fatwa-fatwa, diantaranya mengenai aliran atau ajaran yang dianggap sesat, hubungan antara umat dengan lingkungan sekitar, serta yang terpenting adalah menyangkut kehalalan suatu produk.

 

Pada kesempatan yang sama, Penceramah sekaligus Tim Safari Ramadhan 1444 H MUI Kabupaten Ende, Drs. H. Ahmad Abdul Gafar, menyampaikan bahwa sebelum memasuki Bulan Suci Ramadhan, Allah SWT telah memberikan tanda kepada umat bahwasanya terdapat 4 bulan yang dimuliakan-Nya, yakni Rajab, Sya’ban, Zulkaidah, dan Muharram.

 

“Dua bulan yang berdekatan dengan Bulan Ramadhan yaitu Bulan (Rajab) ini yang sangat luar biasa dimana di bulan ini Nabi Muhammad SAW melakukan Is’ra Mi’raj dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa dalam kurun waktu satu malam saja dan ini merupakan peristiwa penting bagi Umat Islam karena Nabi Muhammad SAW mendapat perintah langsung dari Allah SAW untuk menunaikan Sholat Lima Waktu,” terangnya.



“Kemudian memasuki Bulan (Sya’ban) ini, Nabi Muhammad SAW paling banyak berpuasa di bulan ini bahkan Senin sampai Kamis tidak pernah ditinggalkan oleh Nabi Muhammad SAW untuk berpuasa dibandingkan dengan bulan-bulan lainnya dan lebih istimewa yakni malam Nifsyu Sya’ban para ulama berpendapat adalah malam yang diturunkan lailatul qadar,” sambungnya.

 

Lebih lanjut, Abdul Gafar menuturkan bahwa momen Bulan Suci Ramadhan 1444 H harus dimaksimalkan dengan baik agar bisa mendapatkan ridho Allah SAW, sebab Bulan Ramadhan adalah bulan peningkatan amal dan penuh berkah dari Allah SAW serta waktu diturunkannya Al-Quran.

 

Perlu diketahui, kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Ketua MUI Kabupaten Ende bersama Tim Safari Ramadhan 1444 H, Imam Masjid An’nur Pu’unaka beserta Jama’ah. (Jamil/MDj/red)


Post a Comment

0 Comments