Update

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

UNWIRA KUPANG

DUKUNG GLS, SMA NEGERI KIE DAN SMAS PGRI OENAY GELAR WORKSHOP LITERASI

 

Suasana pembukaan Kegiatan Workshop Literasi bersama SMA Negeri Kie dan SMAS PGRI Oenay, Senin (23/5/2022).



TTS, CAKRAWALANTT.COM - Dalam rangka mendukung Gerakan Literasi Sekolah (GLS), SMA Negeri Kie dan SMAS PGRI Oenay menggelar Kegiatan Workshop Literasi di SMA Negeri Kie, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS). Kegiatan yang didukung oleh Media Pendidikan Cakrawala (MPC) NTT tersebut dibuka secara resmi oleh Koordinator Pengawas (Korwas) SMA/SMK dan SLB Kabupaten TTS, Junus Taloim serta didampingi oleh Kepala SMA Negeri Kie, Justi Johana Frice Nubatonis dan Kepala SMAS PGRI Oenay, Yutum Nombala, Senin (23/5/2022).

 

Dalam sambutan pembukanya, Junus memberikan apresiasi atas terselenggaranya Kegiatan Workshop Literasi di SMA Negeri Kie tersebut. Kegiatan itu, imbuhnya, berguna untuk meningkatkan kompetensi guru dan kreativitas peserta didik. Untuk itu, Junus berharap agar para peserta Kegiatan Workshop Literasi, baik guru maupun peserta didik dapat mengikuti semua tahapan dalam proses pelatihan dan pendampingan yang dilakukan oleh para pemateri atau formator.

 

“Kegiatan ini sangat penting untuk meningkatkan kompetensi guru dan kreativitas peserta didik. Hal itu merupakan salah satu upaya dalam mendukung gerakan literasi yang digaungkan oleh pemerintah, khususnya terkait GLS. Jadi, semua peserta wajib mengikuti semua alur dan tahapan yang diarahkan oleh para pemateri atau formator,” tandas Junus.

 

Sementara itu, dalam laporannya, Kepala SMA Negeri Kie, Justi Johana Frice Nubatonis berharap agar dengan terselenggaranya Kegiatan Workshop Literasi tersebut, para guru dan peserta didik mampu melahirkan karya tulis secara baik dan berkualitas.



Lebih lanjut, Perwakilan Tim Formator MPC NTT, Budi Kurniawan juga turut memberikan apresiasi dan limpah terima kasih kepada pihak SMA Negeri Kie dan SMAS PGRI Oenay yang telah mendukung penyelenggaraan Kegiatan Workshop Literasi tersebut. Dirinya berharap agar dengan dilaksanakannya proses pelatihan dan pendampingan menulis tersebut, para guru dan peserta didik mampu mengembangkan potensi dirinya masing-masing melalui budaya literasi.

 

Untuk diketahui, Kegiatan Workshop Literasi tersebut akan berlangsung selama 3 hari, yakni Senin-Rabu (23-25/5/2022) secara tatap muka. Di dalam kegiatan tersebut, terdapat beberapa materi yang disajikan, yakni Penulisan Karya Ilmiah Populer dan Pengantar Penelitian Tindakan Kelas (PTK) bagi guru serta Penulisan Ragam Tulisan Kreatif bagi para peserta didik. Tampak hadir dalam kegiatan tersebut, para guru dan peserta didik dari SMA Negeri Kie dan SMAS PGRI Oenay serta jajaran Tim Formator MPC NTT. (Albert/Mario/MDj/red)      


Post a Comment

0 Comments