![]() |
Foto :
Dokumentasi Kegiatan.
TTU, CAKRAWALANTT.COM - Kegiatan
perlombaan antar Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU)
dalam rangka menyambut Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2022
dilaksanakan di SMA Negeri Biboki Anleu selama 2 hari, yakni Jumat-Sabtu
(22-23/4). Kegiatan perlombaan tersebut diikuti oleh para peserta didik dari 30
SMA di Kabupaten TTU yang berkompetisi dalam 6 Mata Lomba, yakni Karya Tulis
Ilmiah (KTI), Debat Bahasa Indonesia, Debat Bahasa Inggris, Baca Puisi, Vocal
Grup, dan Vocal Solo.
Diwawancarai
di sela-sela kegiatan, Ketua Panitia Perlombaan, Yohanes Seran, S. Pd., yang
juga merupakan Kepala Sekolah SMA Negeri Fafinesu menyampaikan bahwa pemilihan
SMA Negeri Biboki Anleu sebagai tempat kegiatan perlombaan dimaksudkan untuk
memperkuat semangat Bhineka Tunggal Ika, rasa Cinta Tanah Air, dan kesadaran
Nasionalisme masyarakat di perbatasan negara RI-RDTL, terutama di
lingkungan-lingkungan sekolah.
“Pemilihan
lokasi kegiatan ini disepakati dalam forum MKKS Kabupaten TTU. Selain menjadi
ruang ekspresi dan kompetisi bagi para siswa SMA, intensi kita adalah agar
kebanggaan sebagai bangsa Indonesia terus bertumbuh di daerah perbatasan negara
ini,” ungkap Yohanes.
Menurut
Yohanes, salah satu hal yang paling diapresiasi selama kegiatan perlombaan ini
adalah antusiasme dari para peserta didik dan guru SMA di Kabupaten TTU. Oleh
karena itu, Yohanes berharap agar kegiatan perlombaan ini dapat berlanjut di
tahun-tahun mendatang, terutama untuk merangsang semangat belajar peserta didik
serta sebagai ajang untuk menggali dan meningkatkan potensi peserta didik SMA
di TTU.
![]() |
Ketua Panitia Perlombaan, Yohanes Seran, S. Pd. |
Untuk
diketahui, juara pertama untuk setiap mata lomba ini akan menjadi perwakilan
Kabupaten TTU untuk berkompetisi di tingkat provinsi. Sementara itu,
juara-juara berikutnya hanya akan diberikan apresiasi sebagai bentuk motivasi
untuk terus berjuang lagi pada berbagai even perlombaan yang akan datang.
“Proses
belajar setiap sekolah bisa dilakukan dengan cara membuat perbandingan dengan
sekolah lainnya. Oleh karena itu, kita berharap kegiatan ini dapat menjadi
pembelajaran bagi setiap sekolah untuk berefleksi dan terus mengembangkan
kualitas pendidikan dan potensi siswa sesuai dengan mata pelajaran yang
diajarkan di sekolah,” tutur Yohanes.
Kegiatan
perlombaan ini dibuka oleh Asisten III Administrasi Umum Setda TTU, Drs.
Raymundus Thall, pada hari Jumat (22/4) yang dilanjutkan dengan pelaksanaan
setiap mata lomba sesuai dengan panduan yang ada. Sementara itu, perlombaan ini
ditutup oleh Koordinator Pengawas (Korwas) SMA dan SMK Kabupaten TTU, Dra.
Elvira B. Ogom, pada hari Sabtu (23/4).
Pantauan
media, kegiatan lomba ini dilaksanakan secara langsung maupun tidak langsung.
Perlombaan yang dilaksanakan secara langsung adalah lomba Debat Bahasa
Indonesia dan Debat Bahasa Inggris. Sementara itu, untuk empat mata lomba yang
lain, setiap peserta mengirimkan naskah dan rekaman video yang selanjutnya
dinilai oleh para juri sesuai jadwal kegiatan.
Mewakili
panitia perlombaan, Yohanes menyampaikan terima kasih kepada para guru dan peserta
didik dari sekolah yang berpartisipasi dalam kegiatan ini, Tim Juri Perlombaan,
Forum MKKS, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan TTU, dan Pemerintah Daerah
Kabupaten TTU. Yohanes juga memberikan apresiasi dan terima kasih yang besar
kepada kepala sekolah, para guru, pegawai, dan peserta didik di SMA Negeri
Biboki Anleu yang telah bekerja keras untuk menyukseskan seluruh rangkaian
kegiatan perlombaan ini.
“Dengan
kerja sama yang baik ini, kita berharap agar semangat untuk serentak bergerak
mendukung Merdeka Belajar pada tingkat SMA di Kabupaten TTU dapat semakin solid
dan berhasil ke depannya,” tutup Yohanes. (Ino/MDj/red)
0 Comments