Update

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

UNWIRA KUPANG

RUFINA DEKO : GLS HARUS DIDUKUNG DAN DIIMPLEMENTASIKAN

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Sekolah Dasar Katolik (SDK) 03 Maumere, Rufina Deko, S.Pd. 

 


Sikka, CAKRAWALANTT.COM - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Sekolah Dasar Katolik (SDK) 03 Maumere, Rufina Deko, S.Pd mengungkapkan bahwa Gerakan Literasi Sekolah (GLS) harus terus didukung dan diimplementasikan dalam proses pendidikan. Hal itu disampaikannya ketika diwawancarai oleh media ini di ruang kerjanya, Sabtu (5/2/2022). Menurutnya, SDK 03 Maumere siap mendukung setiap program GLS dan Sekolah Penggerak.

 

Rufina mengatakan bahwa pihaknya selalu mengedepankan proses pembelajaran yang menarik, termasuk dalam bidang ekstrakurikuler. Para peserta didik, ujarnya, akan diberikan ruang untuk menghasilkan karya tulis dan kemudian dipajangkan di setiap edisi Majalah Dinding (Mading) sekolah.

 

Untuk menunjang pengembangan literasi, terang Rufina, pihaknya juga mendorong para peserta didik untuk selalu giat membaca. Pihak sekolah, imbuhnya, selalu mewajibkan para peserta didik untuk membaca buku di perpustakaan serta mengatur sirkulasi peminjaman buku secara rutin. Hal tersebut, sambungnya, bisa terukur dengan tingginya minat membaca peserta didik di perpustakaan sekolah.

 

Rufina juga menegaskan bahwa literasi harus didukung dan dikembangkan oleh setiap lembaga pendidikan. Sekolah sebagai lembaga pendidikan, tuturnya, harus mampu mengembangkan dan meningkatkan minat membaca peserta didik, sehingga kreativitas, intelektual, aspek psikomotorik dan afeksinya bisa berkembang secara baik. 

 

“Saya selalu menekankan kreativitas anak-anak di sekolah ini. Keterampilan dan sikap adalah kunci keberhasilan di sekolah. Kepada guru-guru saya selalu berpesan bahwa rajinlah memberi tugas pekerjaan rumah supaya peserta didik di rumah bisa meluangkan waktu untuk membaca, menulis dan berhitung serta berinovasi baru,” ujar Rufina.

 

Untuk diketahui, SDK 03 Maumere merupakan lembaga pendidikan yang berada di bawah naungan Yayasan Persekolahan Umat Katolik Keuskupan Maumere. Sekolah yang berdiri pada 1 Agustus 1957 tersebut memiliki visi utama, yakni “Terwujudnya SDK 03 Maumere yang Unggul dan Responsif Berdasarkan Iman Katolik”. Selain itu, sekolah tersebut juga sering meraih prestasi di beberapa ajang perlombaan, baik di tingkat lokal maupun nasional. (Sebastianus Kopong/MDj/red)


Post a Comment

0 Comments