Ngada, CAKRAWALANTT.COM - Dalam rangka
memeriahkan Milad Muhammadiyah ke-109, Madrasah Aliyah Swasta (MAS) Muhammdiyah
Riung menggelar kegiatan perlombaan akademis dan non-akademis. Kegiatan perlombaan
tersebut berlangsung selama tiga hari, yakni Senin-Rabu (15-17/11/2021). Penyelenggaraan
kegiatan tersebut digabungkan bersama peringatan Bulan Bahasa yang sedianya
berlangsung pada Bulan Oktober 2021 lalu. Hal itu disampaikan oleh Kepala MAS Muhammadiyah
Riung, Rismawan Landa, S.Ag ketika ditemui pada Rabu (17/11/2021).
Ia menerangkan
kegiatan tersebut juga merupakan bagian dari proses relaksasi bagi para
peserta didik dan guru yang belum pernah bertatap muka
dalam Kegiatan Belajar dan Mengajar (KBM) selama hampir 2 tahun belakangan. Dengan kata lain, imbuhnya, penyelenggaraan kegiatan
tersebut bertujuan untuk membangun keakraban di antara semua warga MAS
Muhammadiyah Riung agar nyaman berada di lingkungan sekolah.
“Kegiatan ini
juga sebagai ajang keakraban antara guru dan peserta didik karena hampir dua
tahun mereka tidak saling bertemu dan bersua. Selain itu juga agar para peserta
didik dan guru mulai betah di sekolah,” lanjutnya.
Sementara itu,
terkait pelaksanaan kegiatan, Ketua Panitia Pelaksana, Hasan Bakri, S.Ag mengungkapkan
bahwa pihak sekolah mengakomodasikan tiga hari penyelenggaraan dengan pembagian
sesi di setiap harinya. Hal tersebut, imbuhnya, mendorong para wali kelas untuk menyiapkan semua peserta didik walinya untuk tampil
secara baik dan maksimal.
“Kegiatan
berlangsung selama tiga hari dimana setiap harinya kegiatan dilaksanakan secara
berbeda agar para wali kelas menyiapkan peserta didiknya dengan baik dan
maksimal,” tegasnya.
Rangkaian Acara Kegiatan
Pada hari
pertama, kegiatan tersebut dibuka dengan Upacara Bendera oleh Kepala MAS Muhammadiyah
Riung dan ketua komite serta dihadiri oleh para
wakil kepala sekolah (wakasek), guru, dan peserta didik. Acara kemudian diawali
dengan perlombaan membaca Al-Quran dan Kaligrafi. Setelah itu, kegiatan ditutup
dengan perlombaan vocal group dan
solo. Para perserta diminta untuk menyanyikan lagu pilihan dan wajib. Pada sore
harinya, dilakukan kegiatan babak penyisihan bola voli putra dan putri dengan
menerapkan sistem gugur.
Pada hari
kedua, kegiatan berlanjut dengan dilaksanakannya perlombaan pidato Bahasa
Indonesia, Bahasa Inggris serta Bahasa Arab. Setelah itu, para peserta didik
kemudian beradu ketangkasan argumentasi dalam perlombaan debat. Para peserta
telah dipersiapkan secara baik melalui kajian pembelajaran secara data dan
teoritis. Pada sore hari, kegiatan penyisihan bola voli kembali dilanjutkan
sesuai ketentuan panitia.
Pada hari
ketiga, para peserta turut berpartisipasi di dalam perlombaan Tarian Daerah
Riung. Selepas itu, para peserta mengikuti kegiatan perlombaan Hifzil Quran (
Menghafal Al-Quran).
Beradaptasi Kembali
Lebih lanjut,
salah seorang wali kelas X IPA, Muhammad Mahali, S.Pd menuturkan bahwa
penyelenggaraan kegiatan tersebut merupakan sesuatu yang berbeda karena harus
mampu beradaptasi kembali dengan suasana di lingkungan sekolah bersama para
peserta didik. Maka dari itu, sambungnya, kegiatan tersebut mampu menciptakan
kembali keakraban di antara semua warga sekolah.
“Ini seperti
sebuah tantangan baru buat saya, bagaimna saya harus beradaptasi dengan para
peserta didik, mencoba mengakrabkan diri dengan mereka, apalagi setelah pandemi
ini. Namun semangat anak - anak wali saya sangat luar biasa. Itu menjadi
senjata untuk saya bersama mereka dalam memulai sekolah,” ungkapnya.
Di sisi
senada, salah satu peserta lomba pidato berbahasa Arab, Tanti Yusuf turut
mengungkapkan kebahagiaannya karena bisa kembali berkumpul bersama peserta
didik lainnya. Kegiatan selama
tiga hari tersebut, ujarnya, merupakan hal yang luar biasa karena mampu
mengumpulkan kembali semua peserta didik dalam suasana
keakraban, apalagi dalam ajang perlombaan.
“Ini
pengalaman pertama saya. Saya merasa sangat senang karena kami sudah mulai
masuk sekolah lagi dan saya bisa bertemu bersama teman - teman. Kegiatan tiga
hari ini sesuatu yang luar biasa bagaimana kami diajak kembali ke sekolah
dengan cara yang unik ini. Kami sangat- sangat senang. Dan pastinya bangga
ketika berhasil menjuarai lomba ini, “ pungkasnya.
Pada akhir
kegiatan, pihak sekolah menutup seluruh rangkaian perlombaan dengan mengumumkan
para pemenang di setiap cabang lomba. Para pemenang dan finalis memperoleh
apresiasi berupa piagam dan hadiah lainnya.
Teks dan Foto
: Takim
Editor : Mario
Djegho (red)
0 Comments