TTS, CAKRAWALANTT.COM – Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan dan profesionalisme guru di wilayah Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (PK) Kab. TTS bakal menggelar Workshop Peningkatan Profesionalisme Guru. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. TTS, Dominggus J. O. Banunaek, S.E., M.Si., saat ditemui media ini, Sabtu (05/06/21).
“Sudah saatnya
kita bergerak bersama untuk menigkatkan mutu pendidikan di daerah ini.
Pemberdayaan dan peningkatan profesionalitas guru menjadi hal penting yang
harus diperhatikan ke depannya,” tuturnya.
Menurutnya, ada
banyak kendala yang dialami oleh guru-guru dalam hal pengurusan kenaikan
pangkat. Oleh karena itu, dirinya terus berupaya untuk mencari solusi, menggandeng
mitra professional untuk mengatasi persoalan dimaksud.
“Ada banyak
guru yang terkendala dalam urusan kenaikan pangkat. Untuk urusan kenaikan
pangkat tentu butuh publikasi karya guru. Nah, ini yang jadi soal. Rendahnya
kemampuan menulis dan tidak ada data publikasi menjadi hambatan bagi mereka
untuk urusan kenaikan pangkat. Ada juga yang bisa menulis tetapi tidak tahu
publikasinya nanti ke mana,” jelasnya.
Dominggus menjelaskan,
sejak ia dilantik menjadi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. TTS,
keprihatinan terkait hal ini mendorong dirinya untuk terus berupaya mencarikan
solusi. Baginya, guru adalah garda terdepan untuk memajukan peradaban bangsa.
Oleh karena itu, dirinya berharap agar hal-hal yang berkaitan dengan hak-hak
guru perlu diperhatikan secara serius.
“Ada guru yang
sudah mengabdi sekian tahun, hampir pensiun bahkan tetapi hidupnya
begitu-begitu saja. Mau urus naik pangkat, terhambat banyak hal. Salah satunya
soal publikasi karya. Nah, ini yang perlu kita dorong supaya ada perubahan ke
depannya,” tambahnya.
Di akhir wawancara,
Dominggus mengungkapkan pentingnya kolaborasi dan sinergi untuk memajukan
pendidikan. Salah satu upaya konkret yang akan digelar nantinya adalah menggandeng
mitra professional untuk mengadakan pelatihan menulis bagi guru-guru. Hasil
pelatihan ini kemudian nantinya akan dipublikasikan dalam bentuk jurnal dan
buku.
Berita &
Foto: Baldus Sae/ dok. Redaksi
0 Comments