Kota
Kupang, CAKRAWALANTT.COM – Selama
masa pandemi, SMPN 5 Kota Kupang tetap berupaya memaksimalkan sistem kegiatan
belajar mengajar (KBM) secara daring. Bahkan hampir seratus persen pembelajaran
di SMPN 5 Kota Kupang telah dilaksanakan secara daring. Demikian diungkapkan Wakil
Kepala SMPN 5 Kota Kupang Bagian Akademik, Edy Sud, Senin (18/1/2021).
“Kalau dibilang maksimal, ya memang
belum. Tetapi setidaknya kami, artinya mau untuk berusaha. Saya merasa sangat
bersyukur karena teman-teman guru mau berjuang untuk memaksimalkan KBM di masa
pandemi ini, meskipun kami menggunakan media pembelajaran yang sederhana. Sebagai
Wakasek Bagian Akademik, saya selalu mengingatkan teman-teman guru untuk melakukan
pendekatan kepada peserta didik yang mengalami kendala selama KBM berlangsung,”
ungkapnya.
Diakuinya, hingga kini memang masih terdapat
beberapa peserta didik dari setiap kelas yang belum memiliki smartphone untuk mengakses pembelajaran
daring tersebut. Oleh karena itu, pihak sekolah memberikan kemudahan bagi
peserta didik tersebut untuk mengirim tugasnya secara personal dan tidak harus
melalui aplikasi Whatsapp.
Selin itu materi-materi dan buku mata
pelajaran terkait juga diberikan kepada peserta didik. Bahkan ada beberapa guru
yang juga merangkum materi tersebut, sehingga dapat mempermudah peserta didik
dalam mempelajarinya.
Peran
Guru dan Orang Tua
Edy Sud menaruh harapan agar KBM dapat
dilaksanakan secara normal lagi karena selain memenuhi kebutuhan ilmu
pengetahuan, anak juga butuh untuk menumbuhkan pendidikan karakter. Hal itu
disampaikannya karena karakter seorang anak sangat penting dan cenderung dapat
berubah dengan sendirinya.
“Pengembangan karakter peserta didik
tidaklah cukup kalau hanya diperoleh dari komunikasi antara pihak sekolah dan
siswa. Peran orang tua juga sangat penting. Ketiga hal ini dapat menjadi batu
tungku dalam menumbuhkan pendidikan karakter seorang peserta didik,” tutupnya.
Berita dan Foto: Kiki Amin & Ira
Luik
Editor: R. Fahik/red
0 Comments