TTS, CAKRAWALANTT.COM – Dalam
rangka menyambut tahun pelajaran baru 2020/2021, SMP Negeri Batu Putih, Kabupaten
TTS, melaksanakan Workshop Penyusunan Perangkat Pembelajaran dan Penilaian bagi
para guru. Kepala SMPN Batu Putih, Edison M. S. Boimau, S.Pd., yang ditemui
media ini, Jumat (17/ 7/2020) di sela-sela kegiatan workshop tersebut
mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan agar para guru yang ada dapat
mempersiapkan perangkat pembelajaran dan perangkat penilaian sebelum memulai
dengan proses KBM di Kelas.
“Apalagi
pada tahun ajaran baru sekarang kita berada pada masa transisi karena pandemi covid-19
tentunya para guru harus mampu untuk menyesuaikan antara RPP saat Pembelajaran
normal dan RPP pada masa transisi seperti sekarang. Oleh karena itu kegiatan
ini sangat penting sekali untuk kami sama-sama menyepakati persepsi agar mereka
dapat memanen waktu mengajar dengan baik
pada masa transisi ini, karena tentunya kegiatan pembelajaran di kelas tidak
sama seperti pembelajaran pada masa normal,” ungkapnya.
Karena
itu, tambahnya, kegiatan ini bukan untuk melatih para guru yang ada tetapi
kegiatan ini juga merupakan penyegaran bagi para teman guru yang ada di SMP
Negeri Batu Putih untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi proses pembelajaran
pada tahun ajaran baru. Ia berharap agar
dengan adanya kegiatan ini para guru yang ada bisa menyelesaikan perangkat
pembelajaran dan harus terbiasa dalam menyusun perangkat pembelajaran sebelum
berada di kelas, dan juga harus mampu menerapkannya ketika berada di kelas.
Lebih
lanjut Ketua MKKS SMP/MTs Kabupaten TTS ini juga menjelaskan bahwa untuk
peserta didik baru atau kelas VII yang mendaftarkan diri di sekolahnya dan
telah mengikuti kegiatan MPLS sebanyak 116 orang. Sebelum proses pembelajaran
tatap muka berlangsung di kelas pada tanggal 20 Juli mendatang, pihak sekolah
juga telah melakukan rapat bersama dengan dewan guru dan para orang tua/wali
peserta didik.
“Pada
rapat tersebut semua orang tua/wali bersama para guru telah bersepakat untuk
proses KBM di sekolah dilakukan secara tatap muka di kelas dengan menggunakan
shift yang mana setiap hari ada tiga shift, shift pertama untuk kelas IX, shift
kedua untuk kelas VIII, dan shift ketiga untuk kelas VII dengan durasi waktu
setiap shift itu selama tiga jam,” jelasnya.
Kegiatan
workshop yang berlangsung selama tiga hari tersebut dihadiri dan dibuka secara
langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten TTS, Drs.
Seperius Edison Sipa, M.Si., pada Kamis (16/7). Kegiatan ini sendiri akan
berakhir pada Sabtu (18/7/2020).
Hadir
sebagai narasumber dalam kegiatan workshop tersebut yaitu Koordinator Pengawas
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten TTS, Yunus Missa, Benyamin Solle,
S.Pd., M.Pd., dan Ketua MKKS SMP/MTs Kabupaten TTS , Edison Boimau. (Lenzho/red)
0 Comments