Drs. Benyamin Lola, M.Pd. (Foto: nttsatu.com) |
Kota
Kupang, CAKRAWALA NTT.COM – Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) pada sekolah di wilayah NTT direncanakan akan dimulai bertepatan dengan awal tahun ajaran baru 2020/2021,
yakni pada 13 Juli 2020 sesuai dengan arahan Protokol Covid-19. Demikian disampaikan Kepala
Dinas PK Provinsi
NTT, Drs. Benyamin
Lola, M.Pd., Kamis
(18/6/2020).
Dikatakannya, rencana itu disusun
dengan mempertimbangkan
penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dalam mencegah penularan
Covid-19. Terkait rencana tersebut, Benyamin
Lola mengharapkan para kepala sekolah pada tiap satuan pendidikan
se-NTT, untuk memperhatikan tujuh hal penting.
Tujuh hal penting tersebut yakni, pertama, terkait
dua
sistim belajar yaitu belajar di rumah dengan menggunakan media komunikasi
seperti HP atau secara tatap muka online,
dan sistim yang kedua adalah
belajar di sekolah
tetapi dalam jumlah terbatas disesuaikan dengan jumlah siswa.
Kedua, KBM dengan durasi waktu 1 jam 35 menit satu hari 4-5
mata pelajaran di sesuaikan dengan jumlah mata pelajaran dari tingkat SD, SMP, hingga SMA/SMK. Ketiga, guru wajib menyiapkan modul berdasarkan KI dan KD. Keempat, belajar mulai jam pagi sampai
sore tergantung dengan kondisi di lapangan.
Kelima, para guru dan siswa-siswi tetap
menggunakan masker dan tetap mencuci
tangan dan duduk dengan mengambil jarak. Keenam, bagi siswa dan para guru yang
tidak memiliki kendaraan pribadi diusahakan untuk menyesuaikan dengan tukang ojek, dan
kalau ada kendaraan
sendiri diharapkan orang tua tetap antar-jemput. Ketujuh, kepala sekolah dan para guru,
orang tua dan
komite untuk saling kerja sama
memperhatikan anak-anak.
Disinggung terkait daerah zona hijau di NTT seperti
Kabupaten Lembata, Benyamin Lola menegaskan agar pembelajaran tetap memperhatikan protokol Covid-19. Khusus untuk proses
belajar siswa, lanjutnya, tetap
diperhatikan tetapi harus bertanya kepada anak, jangan memaksa anak sehingga peran
guru harus mengambil strategi yang baik untuk belajar paling lama 35 menit. (Rofinus R.R/red)
0 Comments