Update

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

UNWIRA KUPANG

PERANGI COVID-19, STKIP SOE LAKUKAN PENYEMPROTAN DISINFEKTAN PADA 60 RUMAH WARGA DESA OINLASI


TTS, CAKRAWALANTT.COM – Dalam upaya memerangi wabah Covid-19, STKIP Soe melakukan penyemprotan disinfektan pada 60 rumah warga di RT. 009/RW. 005, Desa Oinlasi, Kecamatan Mollo Selatan, Kabupaten TTS, Rabu (8/4/2020). Pada kesempatan tersebut Tim STKIP juga memberikan sumbangan masker dan sabun cuci tangan bagi warga, serta melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya menghindari diri dari bahaya virus Corona atau Covid-19.

Ketua Tim STKIP Soe, Dens Asbanu, menyampaikan bahwa kegiatan penyemprotan disinfektan kepada warga dan pembagian masker dan sabun cuci tangan serta sosialisasi tersebut merupakan bentuk pengabdian dari kampus untuk masyarakat. Dirinya berharap kegiatan tersebut dapat bermanfaat bagi masyarakat walaupun dengan skala yang kecil.

“Setelah kegiatan di Desa Oinlasi ini, tim akan melanjutkan kegiatan yang sama yakni penyemprotan, pembagian masker dan sabun serta sosialisasi kepada masyarakat di Desa Noinbila,” ungkapnya.

Sementara itu Camat Mollo Selatan, Okto Nakamnanu, kepada media ini menyampaikan bahwa upaya penanganan Covod-19 merupakan tanggung jawab semua pihak, baik itu pemerintah, swasta dan berbagai elemen lainnya. Ia berharap agar masyarakat dapat mengindahkan instruksi dari pemerintah untuk selalu mencuci tangan, menjauhi kerumunan massa, serta mengisolasi diri secara mandiri di rumah masing-masing.

Lebih lanjut dikatakannya, dalam upaya penanganan Covid-19 di wilayah Kecamatan Mollo Selatan, pihaknya telah membangun koordinasi lintas sektor tingkat kecamatan dan membentuk posko di Puskesmas Siso. Dalam koordinasi tersebut dibentuk tim yang selalu siap turun ke masyarakat secara bersama.

“Dalam kunjungan ke masyarakat, kami keluar dalam bentuk tim yang mana menggandeng pihak Puskesmas, Polsek dan Posramil dalam melakukan kunjungan termasuk di lokasi ini. Karena ada tiga orang yang baru saja datang dari luar NTT yaitu dari Bali. Oleh karena itu kami bersama para tenaga medis telah melakukan pemeriksaan terhadap ketiga orang tersebut dan kami mengimbau agar melakukan karantina secara mandiri selama 14 hari ke depan dan jika dalam pemeriksaan tersebut dinyatakan negatif maka akan diberikan surat keterangan bebas karantina,” jelasnya.

Pada kesempatan tersebut, Okto Nakamnanu, menyampaikan terima kasih kepada Tim STKIP Soe yang telah melakukan penyemprotan disinfektan, membagikan masker dan sabun cuci tangan serta sosialisasi bagi warga. Ia juga mengapresiasi pemuda di wilayah Desa Oinlasi yang  telah merancang alat pencuci tangan di setiap rumah tangga walaupun belum semua rumah tangga memilikinya. Dirinya menyebut ada juga intervensi dari pihak desa yang menggunakan dana desa untuk pengadaan APD bagi tenaga kesehatan yang ada di Desa Oinlasi. Sinergisitas seperti ini, ungkapnya, merupakan hal yang sangat positif dalam upaya bersama menghadapi wabah Covis-19. (Lenzho/red)


Post a Comment

0 Comments