Kepala SMKN 7 Kota Kupang, Dra. Yeftasina M. A. Nitti (Foto: Alex Natara) |
Kota
Kupang, CAKRAWALANTT.COM – SMKN 7 Kota Kupang siap menggelar UNBK
tahun 2020. Hal ini disampaikan Kepala SMKN 7 Kota Kupang, Dra. Yeftasina M. A.
Nitti, di ruang kerjanya, Senin (2/3/2020). Menurutnya, peserta didik di
sekolahnya sudah dibekali bimbingan belajar khusus berupa les tambahan dan
telah melewati rangkaian ujian “try out” sesuai jadwal yang sudah ditentukan
oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT.
“Pada dasarnya kami sudah siap,
anak-anak sudah kami beri bimbel khusus hingga rangkaian ujian ‘try out’ sudah
kami laksanakan juga di sekolah. Sejauh ini hasilnya baik,” ungkapnya.
Lebih lanjut dijelaskannya, terdapat
48 peserta didik kelas XII yang sudah terdaftar sebagai peserta UNBK tahun
2020, terbagi dalam tiga jurusan berbeda yakni, Jurusan Nautika Kapal Niaga
sebanyak 23 siswa, Jurusan Teknika Kapal Niaga sebanyak 7 siswa, dan Jurusan TKJ
sebanyak 18 siswa.
“Untuk pelaksanaan UNBK tahun
ini, sejauh ini aman. Saya harap tamatan sekolah kami bisa diserap di lapangan
kerja. Ada beberapa anak kita yang kinerjanya bagus langsung ditarik dari tempat
magang mereka sebelumnya,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Dra.
Yeftasina M. A. Nitti, menuturkan bahwa tanggal 26 Maret 2020 mendatang, SMKN 7
Kota Kupang akan merayakan HUT ke-8. Hal itu akan menjadi sejarah bagi sekolah,
karena pada tahun-tahun sebelumnya HUT sekolah selalu bertepatan dengan
pelaksanaan UNBK.
“Ini akan spesial. Perjuangan
selama delapan tahun penuh dengan pergumulan. Ketika saya masuk awal, banyak
tantangan untuk kami semua, karena berkat Tuhan, semuanya berjalan baik. Dulu
kami masih bergabung dengan Pemerintah Kota Kupang untuk urusan kedinasan,
mereka memberi kami ruang dan beroperasi dengan kondisi sarana prasarana
seadanya,” tuturnya.
Ditambahkannya, pada masa awal
berdirinya sekolah, hanya terdapat dua guru PNS, hingga tahun 2016 ada
pengangkatan status pegawai guru honorer, ditambah lagi ada pindahan guru dari
sekolah lain. Hingga kini tercatat 32 tenaga guru, dengan rincian 18 guru PNS
dan 14 guru non-PNS. Peserta didik sendiri saat ini berjumlah 271 orang,
termasuk 48 peserta UNBK tahun 2020. (Alex Natara/red)
0 Comments