Ende,
CAKRAWALANTT.COM – Gerakan Literasi merupakan sebuah gerakan yang
sudah digaungkan secara nasional sejak dikeluarkannya Permendikbud Nomor 23
Tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti. Seiring dengan hal tersebut,
sekolah sebagai lembaga pendidikan perlu mengimplemetasikan gerakan literasi
dalam berbagai kegiatan nyata.
Hal ini disampaikan Wakil
Kepala Sekolah Bidang PPS/PPG SMKN 2 Ende, Arsad, S.Pd., mewakili kepala SMKN 2
Ende ketika membuka kegiatan Bimbingan Teknis Literasi bagi siswa yang digelar
di SMKN 2 Ende, Senin (22/7/2019). Dirinya menekankan, abad ke-21 merupakan era
digital dimana nilai-nilai budaya manusia dapat tergeser dengan mudah oleh
kemajuan teknologi. Karena itu literasi disadari sebagai sebuah modal kokoh yang
harus dibangun dalam mempersiapkan generasi emas tahun 2045, ketika Indonesia
genap merayakan 100 tahun kemerdekaan.
“Kegiatan ini merupakan kabar
gembira karena kita didampingi secara teknis untuk menggali berbagai potensi di
dalam diri kita untuk disalurkan melalui jalur yang benar. Literasi menuntun
kita untuk memahami dunia kita yang sesungguhnya,” tegasnya.
Sementara itu selaku panitia
penyelenggara, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Dra. Mitang Yohana Uhung,
meminta peserta didik yang terpilih agar mengikuti kegiatan ini secara baik.
Hal ini dikarenakan kegiatan literasi sangat berguna bagi pengembangan diri
peserta didik.
“Anda harus bersyukur dipilih
dari dua ribuan siswa di sekolah ini. Mengapa Anda yang dipilih, karena Anda
punya kemampuan yang akan diolah dalam kegiatan literasi ini. Karena itu
manfaatkan kesempatan dua hari ini untuk menggali potensi yang dimiliki,”
harapnya.
Kegiatan yang berlangsung
selama dua hari tersebut diikuti 60 siswa yang dipilih dari kelas XI dan kelas XII,
didampingi lima orang guru bahasa Indonesia. Sedangkan narasumber adalah tim
Media Pendidikan Cakrawala NTT, Robert Fahik, M.Si (pemimpin redaksi) dan Pius
Firminus, A.Md (wartawan). (primus/rf/red)
.jpeg)
0 Comments