Update

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

UNWIRA KUPANG

SMPN 21 Kota Kupang Gelar Peluncuran Buku Perdana Karya Pendidik dan Tenaga Kependidikan

Pose bersama saat peluncuran buku "Asa Membangun Generasi" karya pendidik dan tenaga kependidikan SMPN 21 Kota Kupang.


Kota Kupang, CAKRAWALANTT.COM - Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 21 Kota Kupang menggelar peluncuran buku perdana karya pendidik dan tenaga kependidikan di Aula Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (30/5/2024). Peluncuran buku berjudul “Asa Membangun Generasi” tersebut dilakukan secara resmi oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang, Dumuliahi Djami.

 

Dalam sambutannya, Dumuliahi menyampaikan apresiasi kepada para pendidik dan tenaga kependidikan SMPN 21 Kota Kupang yang telah menerbitkan buku perdana tersebut. Menurutnya, SMPN 21 Kota Kupang bisa menjadi contoh pengembangan literasi berbasis produk. Meskipun masih tergolong sebagai sekolah baru, sambung Dumuliahi, semangat untuk maju dalam kreativitas sangat tampak di SMPN 21 Kota Kupang.


Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang saat menyampaikaan sambutannya.

“Saya memberikan apresiasi atas peluncuran buku perdana ini. Meskipun masih terbilang sekolah baru, tetapi SMPN 21 Kota Kupang menunjukkan semangat untuk maju yang besar. Untuk itu, saya sangat mendukung seluruh kerja dan karya yang dilakukan oleh sekolah ini,” ucapnya.

 

Ia berharap, peluncuran buku perdana tersebut bisa menjadi pintu masuk bagi penerbitan buku-buku selanjutnya, khususnya karya-karya peserta didik. Dengan begitu, lanjut Dumuliahi, penguatan aspek literasi di kalangan guru dan peserta didik bisa terlaksana dengan baik guna mendukung peningkatan mutu pendidikan.

 

Buku “Asa membangun Generasi” merupakan kumpulan esai ilmiah berbasis pembelajaran yang disusun oleh para pendidik dan tenaga kependidikan SMPN 21 Kota Kupang. Penerbitan buku tersebut didukung oleh Yayasan Rumah Literasi Cakrawala sebagai salah satu mitra pembangunan pendidikan.



Pimpinan Yayasan Rumah Literasi Cakrawala, Gusty Rikarno, menuturkan, penerbitan buku tersebut telah melalui proses kreatif yang (cukup) panjang. Hal itu, terangnya, dimulai sejak masa pelatihan dan pendampingan (workshop) menulis, pengumpulan dan kurasi karya, penyuntingan naskah, hingga penerbitan buku.

 

“Kami bersama SMPN 21 Kota Kupang sudah bergerak sejak tahun 2023 lalu. Ini merupakan hasil dari proses kreatif yang telah kami lakukan dengan durasi yang tidak singkat,” ujarnya.

 

Ia pun menyampaikan apresiasi kepada para penulis buku “Asa Membangun Generasi” tersebut karena telah berpartisipasi dalam menggerakkan dan mengakarkan budaya literasi melalui karya-karya praktik baik. Gusty juga menaruh harapan bagi SMPN 21 Kota Kupang agar terus melahirkan karya-karya berkualitas ke depannya.


Pose bersama pendidik dan tenaga kependidikan SMPN 21 Kota Kupang.

Sementara itu, Kepala SMPN 21 Kota Kupang, Yosefina Hoar Klau, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung penerbitan buku tersebut. Penerbitan buku “Asa Membangun Generasi”, ungkapnya, merupakan bagian dari pengembangan literasi di lingkungan sekolah.

 

“Terima kasih atas bantuan dan dukungan semua pihak. Ini merupakan buku perdana kami dan tentunya menjadi dasar kami untuk terus berkarya,” ucapnya.

 

Ia menerangkan, selain meluncurkan buku perdana tersebut, pihaknya juga menyelenggarakan gelar karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Gelar karya tersebut, ungkapnya, merupakan hasil kerja keras para guru dan kreativitas peserta didik untuk menumbuhkan karakter dan mengembangkan potensi diri.


Pementasan seni oleh para peserta didik.

“Dengan gelar karya ini, anak-anak dibiasakan untuk mencintai budaya lokal, mengembangkan potensi diri, dan pendidikan karakter,” tukasnya.

 

Lebih lanjut, Yosefina mengatakan bahwa seluruh pembiayaan kegiatan bersumber dari sumbangan sukarela pendidikan dan tenaga kependidikan serta dukungan orang tua peserta didik.

 

Untuk diketahui, kegiatan tersebut mengusung tema “Kearifan Lokal_Beta Cinta NTT, Bangunlah Jiwa dan Raganya dalam Budaya Literasi”. Rangkaian acara diawali dengan penyambutan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang beserta undangan lainnya, peluncuran buku, dan pementasan seni oleh para peserta didik. Selain itu, pihak sekolah juga membuka stan pameran hasil karya P5.


Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang saat mengunjungi salah satu stan pameran karya P5.

Melalui kegiatan tersebut, Yosefina berharap, adanya dukungan tripusat pendidikan, yakni sekolah, orang tua, dan masyarakat, dalam mewujudkan pendidikan yang bermutu di SMPN 21 Kota Kupang. Dengan begitu, pungkasnya, sekolah bisa menjadi tempat yang aman dan nyaman untuk belajar. (MDj/red)    

Post a Comment

0 Comments