Update

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

UNWIRA KUPANG

Masyarakat Kecamatan Wewiku Sambut HUT Ke-78 RI dengan Perlombaan Bidu Tais Mutin

 

(Salah satu penampilan tarian Bidu Tais Mutin)


Malaka, CAKRAWALANTT.COM - Dalam menyambut dan memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-78 Republik Indonesia (RI), masyarakat Kecamatan Wewiku, Kabupaten Malaka, mengikuti Perlombaan Bidu Tais Mutin Antardesa yang digelar di Halaman Kantor Camat Wewiku, Minggu (13/8/2023) malam.

 

Kegiatan yang mengusung tema perjuangan tersebut diikuti oleh beberapa desa, yakni Desa Rabis, Desa Seserai, Desa Weulun, Desa Alkani, Desa Lamea, Desa Weseben, Desa Biris, Desa Webriamata, Desa Weoe, Desa Halibasar, Desa Badarai, dan Desa Lorotolus. Setiap perwakilan desa menampilkan performa terbaiknya yang diawali dengan pembacaan sinopsis singkat. 


Bidu Tais Mutin merupakan tarian khas dari Malaka, Khususnya Kecamatan Wewiku, Desa Weoe. Tarian tradisional tersebut menjadi simbol perjuangan dan perlawanan masyarakat pada zaman dahulu terhadap penjajahan Jepang. Bidu Tais Mutin juga dikenal sebagai tarian tradisional. 



Tarian ini terus diwariskan secara turun temurun hingga didirikannya Sanggar Bidu Tais Mutin di SMP 17 Agustus Webali dan terus menyebar ke desa-desa yang berada di Kecamatan Wewiku pada khususnya dan Malaka pada umumnya. Tarian ini menjadi simbol perdamaian dan ketenangan hati serta sering digelar untuk menyambut tamu atau pada acara-acara besar lainnya.

 

Pada kesempatan tersebut, Camat Wewiku memberikan apresiasi bagi terselenggara kegiatan perlombaan Bidu Tais Mutin. Menurutnya, momen tersebut menjadi salah satu terobosan untuk memberikan semangat dan inspirasi kepada masyarakat dalam memeriahkan HUT ke-78 RI.



“Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini dengan baik. Terima kasih kepada semua masyarakat, kepala desa, dan peserta yang sudah terlibat,” tandasnya.

 

Untuk diketahui, para juri yang terlibat dalam proses penilaian merupakan seniman lokal yang konsen terhadap kebudayaan setempat.

 

Turut hadir pada acara tersebut, para kepala desa se-Kecamatan Wewiku, tokoh adat setempat, Babinsa, Bhabinkamtibmas, jajaran pengurus PKK, serta masyarakat se-Kecamatan Wewiku.



Rangkaian acara pun berjalan dengan lancar. Masyarakat tampak berantusias menyaksikan performa dari perwakilan masing-masing desa. Kegiatan tersebut juga dimeriahkan dengan penampilan band lokal setempat. (Felix Natu/MDj/red)


Post a Comment

1 Comments