SMA Negeri 1 Soe Gelar Sesi Wawancara Bagi Peserta Didik Baru dan Orang Tua/Wali

 

(Suasana sesi wawancara bersama peserta didik baru dan orang tua/wali di SMA Negeri 1 Soe)

TTS, CAKRAWALANTT.COM - Guna memberikan pemahaman terkait Tata Tertib (Tatib) dan aspek kedisiplinan di lingkungan sekolah, Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Soe, Timor Tengah Selatan (TTS), menggelar Sesi Wawancara Bagi Peserta Didik Baru dan Orang Tua/Wali pada Jumat-Sabtu (7-8/7/2023) di aula sekolah tersebut.

 

Kepada media ini, Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Bidang Humas, Aprianus Talan, S.Pd., menuturkan tahapan wawancara tersebut dilakukan dalam 2 tahap, yakni tahap pertama pada 7-8 Juli 2023 dan tahap kedua pada 11-12 Juli 2023. Sesi wawancara tahap kedua, ujarnya, dibuka untuk umum, terutama bagi yang belum diwawancarai pada tahap pertama.

 

Sesi wawancara tersebut, sambung Aprianus, bertujuan untuk memberikan informasi awal terkait pola pendidikan di tingkat menengah atas (SMA) kepada peserta didik baru.

 

“Tujuan wawacara itu adalah untuk menggali dan memberikan informasi awal terkait pemahaman akan pendidikan menengah tingkat atas kepada peserta didik baru. Pada instrumen wawancara ada sejumlah pertanyaan mengenai pentingnya pendidikan di SMA dan dalam wawancara tersebut juga peserta didik didampingi oleh orang tua sebagai bentuk dukungan kepada anak mereka karena substansi dalam wawancara adalah tentang tata tertib, kehidupan disiplin, dan bentuk pembinaan yang akan diberikan bila melanggar,” jelas Aprianus.

Sementara itu, Thomas, salah satu orang tua peserta didik baru memberikan apresiasi kepada pihak SMA Negeri 1 Soe yang telah menyelenggarakan sesi wawancara terkait tata tertib dan aspek kedisiplinan tersebut. Hal itu, ungkapnya, menjadi kewajiban moral bagi para orang tua untuk ikut serta dalam proses pendidikan dan pembinaan karakter anak.

 

Untuk diketahui, Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT memberikan jatah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) kepada SMA Negeri 1 Soe sebanyak 396 orang. Terkait proses wawancara, pihak sekolah selalu melakukan komunikasi yang intens bersama peserta didik dan orang tua/wali guna memperlancar proses penerimaan. (Albert Baunsele/MDj/red)