MAHASISWA DAN DOSEN UMK GELAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

 

(Foto: Kelompok Mahasiswa dan Dosen UMK bersama Tim PKBI menggelar kegiatan "Penyuluhan HIV/AIDS Pada Remaja" di SMP Muhammadiyah Kupang)

Kota Kupang, CAKRAWALANTT.COM - Kelompok Mahasiswa dan Dosen Universitas Muhammadiyah Kupang (UMK) menggelar kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di SMP Muhammadiyah Kupang, Rabu (8/2/2023). Kegiatan PKM yang bertajuk “Penyuluhan HIV/AIDS Pada Remaja” tersebut dilaksanakan oleh Mahasiswa Program Studi (Prodi) Antropologi Sosial UMK Angkatan 2021 bersama 2 Dosen Pendamping, yakni Suci Lestari Handayani, S.I.Kom.,M.Psi., dan Sulaiman Mustafa, S.Psi.,M.I.Kom.

 

Pada kesempatan tersebut, Suci, selaku Dosen Pendamping, menuturkan bahwa berdasarkan data yang dihimpun dari Komisi Penanggulangan HIV/AIDS Kota Kupang sejak tahun 2000-2022, tercatat ada 1.858 kasus penyebaran HIV/AIDS yang terjadi diKota Kupang. Mirisnya, data tersebut menunjukkan bahwa terdapat 1 kasus pada remaja berusia 10-14 tahun dan 40 kasus pada usia 15-19 tahun.

 

“Melihat data tersebut, maka Dosen dan Mahasiswa Program Studi Antropologi Sosial Angkatan  2021 melakukan Pengabdian Kepada Masyarakat dengan tema ‘Penyuluhan HIV/AIDS Pada Remaja di SMP Muhammadiyah Kupang’,” ungkap Dosen Pengampu Mata Kuliah Psikologi Sosial tersebut . 

Sementara itu, Kepala SMP Muhammadiyah Kupang, Eko Pramusinto, S.S., memberikan apresiasi kepada Tim UMK yang telah melaksanakan penyuluhan di lembaga pendidikan yang dipimpinnya tersebut. Menurutnya, kegiatan penyuluhan terkait HIV/AIDS pada remaja tersebut sangat penting, terutama pada kelompok remaja yang sedang menjalani masa-masa pencarian jati diri.

 

“Selain dengan pemahaman agama yang baik bagi anak-anak, penyuluhan dari para pakar dan pemerhati juga amat penting dilakukan agar anak-anak menyadari realita yang ada di tengah-tengah kita saat ini, sehingga mereka bisa terhindar dari gaya berpacaran dan seks bebas di kalangan remaja yang semakin marak,” pungkas Eko.

Pantauan media, kegiatan penyuluhan tersebut juga melibatkan Forum Remaja Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) serta berlangsung selama hampir 2 jam di Aula SMP Muhammadiyah Kupang. Di akhir kegiatan, para peserta didik dan masyarakat di sekitar lingkungan sekolah dibagikan poster tentang bahaya HIV/AIDS dan upaya pencegahannya. (MDj/red)