Update

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

UNWIRA KUPANG

HADIRI PENTAHBISAN IMAM BARU, WAGUB NTT AJAK BERSINERGI BANGUN NTT

(Foto: Dokumentasi Acara Pentahbisan Imam Baru, Senin (10/10/2022))

 

Kota Kupang, CAKRAWALANTT.COM - Wakil Gubernur (Wagub) NTT, Josef Nae Soi (JNS),  menghadiri acara Misa Pentahbisan Imam Baru Keuskupan Agung Kupang di Gereja Katolik Santo Yosef Pekerja Penfui, Kupang, Senin (10/10/2022). Pada kesempatan tersebut, turut hadir Duta Besar Vatikan  untuk Indonesia, Mgr. Piero Pioppo, didampingi Uskup Agung Kupang, Mgr. Petrus Turang.

 

Dalam sambutannya, JNS memberikan apresiasi kepada para imam baru yang telah memilih hidup selibat dalam pelayanan kepada gereja, umat, dan masyarakat.

 

“Atas nama masyarakat dan Pemerintah Nusa Tenggara Timur, saya menyampaikan selamat dan profisiat kepada para imam baru yang telah mengambil keputusan untuk melayani Tuhan dan sesama dalam hidup selibat. Mari kita bersinergi untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan umat di NTT,” jelas Wagub dalam sambutan singkatnya.


(Foto: Wagub NTT, Josef Nae Soi)

Sementara itu, Duta Besar Vatikan untuk Indonesia, Mgr. Piero, dalam renungannya  pada perayaan misa, mengungkapkan kegembiraan karena bisa mengunjungi Kota Kupang untuk kedua kalinya. Mgr. Piero juga memberikan apresiasi yang besar atas tanggapan orang muda Indonesia, khususnya di Timor, terhadap panggilan Tuhan untuk menjadi imam.

 

“Peristiwa pentahbisan hari ini merupakan kebahagian bagi gereja lokal dan misioner. Para imam baru harus mampu memberikan pelayanan kepada Tuhan dan sesama dalam masa sulit ini. Jaga kepercayaan teguh dalam Tuhan, jadilah  imam untuk selama-lamanya. Maju terus dalam Tuhan, tidak boleh pikir lagi ke belakang dan kembangkanlah karya-karya Tuhan di tengah umat dan masyarakat,” kata Mgr. Piero.


(Foto: Uskup Agung Kupang, Mgr. Petrus Turang)

Sedangkan, Uskup Agung Kupang meminta para imam baru untuk membawa damai kepada dunia.

 

“Para imam baru harus menghadirkan damai kepada dunia. Membawa cinta kasih kepada dunia. Harus memberikan hidup kepada dunia. Karena itu hendaklah selalu rendah hati dalam pelayanan. Harus menjadi mercusuar untuk kebaikan dunia,” pesan Uskup Agung Kupang.



Untuk diketahui, pada momen tersebut, ditahbiskan 19 orang imam baru yang terdiri dari 16 imam baru diosesan keuskupan Agung Kupang dan 3 imam baru dari ordo CMF (Cordis Mariae Filii) atau Konggregasi Misionaris Claretian.

 

Tampak hadir pada kesempatan tersebut Ketua dan anggota  DPRD NTT, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi NTT, Penjabat Walikota Kupang, Bupati Alor, para imam, biarawan/biarawati, ribuan umat dan undangann lainnya. (Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi NTT/MDj/red)


Post a Comment

0 Comments