Pengukuhan Pengurus MKKS SMP Kecamatan Lebatukan dan Omesuri, serta FK3S SD Kecamatan Lebatukan di Pantai Wisata Hadakewa, Selasa (7/6/2022). |
Lembata, CAKRAWALANTT.COM - Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (PPO) Kabupaten
Lembata, Anselmus Asan Ola melantik Pengurus Musyawarah Kerja Kepala Sekolah
(MKKS) SMP Kecamatan Lebatukan dan Omesuri serta Forum Kelompok Kerja Kepalas
Sekolah (FK3S) SD Kecamatan Lebatukan di Pantai Wisata Hadakewa, Selasa
(7/6/2022). Acara tersebut
turut dihadiri oleh Pengawas Pembina SMP Dinas PPO Kabupaten Lembata, Ignasius
Ite.
Pelantikan tersebut sesuai dengan Surat Keputusan Kepala
Dinas Pendidikan Kabupaten Lembata Nomor
23 Tahun 2022 tentang :
Pembentukan FKKKS SD/MI Negeri/Swasta
Kecamatan Lebatukan Periode 2022-2025; Surat
Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten
Lembata nomor 24 tahun 2022 tentang :
Penetapan MKKS SMP Kecamatan Omesuri Periode 2022-2025; serta Surat Keputusan Kepala Dinas
Pendidikan Kabupaten Lembata nomor 25 Tahun 2022 tentang : Penetapan MKKS SMP Kecamatan Lembata
Periode 2022-2025.
Dalam sambutannya,
Anselmus memberikan apresiasi kepada semua anggota pengurus yang telah
dilantik. Momen pelantikan tersebut, imbuhnya, merupakan penanda bagi para guru
untuk mengembangkan kompetensi dan profesionalismenya sesuai dengan tugas di
bidangnya masing-masing. Dirinya juga berharap agar para guru bisa mengikuti
Program Guru Penggerak yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbukristek).
“Program
Guru Penggerak menjadi salah satu jalur bagi guru-guru untuk mencapai jenjang
karir tertinggi,
yakni kepala sekolah. Jika melihat regulasi yang
menjadi kepala sekolah adalah guru-guru penggerak. Diklat Kepala Sekolah
dan Pengawas ditiadakan,
maka program guru penggerak harus menjadi sebuah kewajiban. Guru-guru harus
mengenali budaya di wilayah bertugas karena ke depannya, ada hari khusus untuk berbahasa daerah,” tambahnya.
Anselmus juga
berharap agar anggota MKKS SMP Kecamatan Lebatukan dan Kecamatan Omesuri serta FK3S SD Kecamatan Lebatukan mampu menciptakan inovasi dan
kreativitas dalam menyenggarakan setiap
kegiatan guna mengamalkan asas manfaat dan integrasi nilai-nilai
pendidikan.
Sementara itu,
Ketua MKKS SMP Kecamatan Lebatukan yang baru dilantik, Frans
Kaona menuturkan bahwa MKKS memiliki
beberapa tujuan utama, yakni (1) mendorong peningkatan
dan pengembangan kompetensi seorang kepala sekolah; (2) menyelenggarkan pelaksanaan pembinaan
teknis, baik secara vertikal
maupun horizontal; serta (3) mendorong
perbaikan kinerja kepala sekolah yang diimplementasikan dengan cara berbagai
permasalahan, pengalaman, dan inovasi saat menunaikan tugas profesi.
“Kita juga membina
profesionalitas kepala sekolah untuk meningkatkan kompetensi kepribadian,
manajerial, kewirausahan, supervisi, dan sosial, serta menumbuhkan semangat kerja sama antar kepala sekolah sebagai upaya untuk
meningkatkan mutu layanan Pendidikan. Selain itu, komunitas ini juga berfungsi untuk menjalin
persatuan dan kesatuan untuk menumbuhkan rasa percaya diri dalam mengemban
tugas sebagai kepala sekolah agar kinerja profesi melalui kegiatan berbagai
pengalaman bisa terus ditingkatkan,”
tambah Frans yang juga merupakan Kepala Sekolah SMPN
Tujuh Maret.
Frans juga
berharap agar para kepala sekolah bisa berperan penting dalam menghadapi
tuntutan transformasi pendidikan Indonesia, terutama dalam pengimplementasian
Kurikulum Merdeka Belajar. Untuk itu, ungkap Frans, MKKS
SMP Kecamatan Lebatukan akan terus bergiat dalam mewujudkan rencana program
strategis di 5
bidang yang tertuang dalam program kerja tahun 2022-2025. (Rofinus
R Roning/MDj/red)
0 Comments