Foto : Dokumentasi Kegiatan. |
Rote Ndao, CAKRAWALANTT.COM - Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di Wilayah
Kabupaten Rote Ndao sekaligus menumbuhkan budi pekerti generasi muda,
Pemerintah Kabupaten Rote Ndao berkomitmen untuk mengakarkan budaya literasi.
Salah satu bentuk komitmen tersebut diwujudkan dengan mengukuhkan Ny. Lona
Apdiana Saek Ngginak sebagai Bunda Literasi Kabupaten Rote Ndao. Acara
pengukuhan tersebut dilaksanakan di sela-sela Acara Pembukaan Workshop Literasi
tingkat SMA, SMK dan SLB se-Kabupaten Rote Ndao di halaman SMK Negeri 1
Lobalain, Rabu (25/5/2022).
Acara Pengukuhan Bunda Literasi tersebut dipimpin
langsung oleh Bupati Rote Ndao, Paulina Haning-Bullu dengan mengalungkan
selempang “Bunda Literasi” kepada Ny. Lona Apdiana Saek Ngginak serta
disaksikan oleh Wakil Bupati Rote Ndao, Duta Baca Indonesia, Pimpinan Umum
Media Pendidikan Cakrawala (MPC) NTT, Koordinator Pengawas (Korwas) SMA, SMK
dan SLB Kabupaten Rote Ndao, Forkompinda Kabupaten Rote Ndao, para pimpinan OPD
Kabupaten Rote Ndao, para Kepala SMA, SMK dan SLB se-Kabupaten Rote Ndao, serta
para undangan lainya.
Dalam amanatnya, Paulina berharap agar Bunda Literasi Kabupaten
Rote Ndao bisa bergerak bersama dinas terkait dan berbagai komunitas atau
lembaga penggerak literasi, termasuk MPC NTT untuk mengakarkan Gerakan Literasi
Sekolah (GLS) dan Gerakan Literasi Masyarakat (GLM) untuk menyiapkan Kabupaten
Rote Ndao sebagai salah satu Kabupaten Literasi di Provinsi NTT.
“Saya berharap Bunda Literasi yang kita kukuhkan hari ini
dapat menjalankan tugas melalui kerja sama dengan berbagai pihak, khususnya
komunitas atau lembaga independen peduli literasi seperti Media Pendidikan
Cakrawala NTT. Saya minta Dinas Pendidikan, Kebudayaan dan Olahraga, Dinas
Perpustakaan dan Dinas Pariwisata untuk mendukung Bunda Literasi dalam
mengakarkan budaya literasi di daerah ini. Ada banyak potensi desa, budaya dan
pariwisata yang harus digarap,” ujar Paulina.
Sementara itu, Bunda Literasi Kabupaten Rote Ndao, Ny.
Lona Apdiana Saek Ngginak sangat mengharapkan dukungan dan kerja sama dari semua
pihak dalam mengakarkan budaya literasi di Wilayah Rote Ndao.
“Saya butuh dukungan dari semua pihak, khususnya dari
Duta Baca Indonesia dan Media pendidikan Cakrawala NTT. Banyak hal yang perlu
saya pelajari dari kita semua untuk mendukung dan mendorong Rote Ndao menjadi
Kabupaten Literasi,” ujarnya.
Pantauan media, Acara Pengukuhan Bunda Literasi Kabupaten Rote Ndao tersebut juga disertai dengan penyalaan “Obor Literasi” dan Acara Talkshow Pendidikan yang menghadirkan empat orang narasumber, yaitu Duta Baca Indonesia, Bunda Literasi Kabupaten Rote Ndao, Pimpinan Umum MPC NTT, dan Sekretaris Dinas Pendidikan, Kebudayaan dan Olahraga Kabupaten Rote Ndao. Acara Talkshow Pendidikan tersebut dipandu oleh Formator MPC NTT, Beatrix Manehat dengan mengusung tema “Mengakarkan Literasi, Memberdayakan Generasi”. (Gusty/MDj/red)
0 Comments