Update

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

UNWIRA KUPANG

SMA KATOLIK STELLA MARIS NIKI-NIKI DAN SMA NEGERI OENINO GELAR BIMTEK LITERASI

Para guru dan peserta didik saat pembukaan kegiatan Bimtek Literasi di SMA Katolik Stella Maris Niki-Niki, Kamis (3/3/2022).


TTS, CAKRAWALANTT.COM - Guna meningkatkan kualitas guru dan peserta didik, SMA Katolik Stella Maris Niki-Niki dan SMA Negeri Oenino menggelar kegiatan Bimbingan Teknis Literasi (Bimtek) atau kegiatan Penulisan Karya Tulis Ilmiah (KTI) di SMA Katolik Stella Maris Niki-Niki, Kelurahan Niki-Niki, Kecamatan Amanuban Tengah, Kamis, (3/3/2022). Kegiatan tersebut dibuka secara langsung oleh Koordinator Pengawas (Korwas) SMA/SMK Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Yunus Taloim.

 

Dalam arahan pembukanya, Yunus menandaskan bahwa literasi sangat penting bagi semua peserta didik dan guru, terutama para guru yang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN), baik Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang akan mengusulkan kenaikan pangkat.

 

Selain itu, Yunus juga menegaskan bahwa dengan berpartisipasi di dalam kegiatan tersebut, para peserta bimtek bisa mengembangkan potensi diri untuk menjadi pribadi pintar yang pandai. Maka dari itu, sambung Yunus, para peserta didik dan guru harus mengikuti kegiatan tersebut dengan baik dan benar.



Sementara itu, Formator Media Pendidikan Cakrawala (MPC) NTT sekaligus Guru Besar pada Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, Prof. Dr. Felix Tans.,B.Ed.,M.Ed.,Ph.D menuturkan bahwa untuk mewujudkan mimpi yang besar sebagai orang penting bagi Gereja, bangsa, dan negara, semua orang bisa mengembangkan kemampuan dan keterampilan serta menumbuhkan karakter diri yang baik melalui kegiatan literasi.

 

Lebih lanjut, terang Prof. Felix, usaha untuk menjadi penulis memiliki presentase sebesar 99 %, sedangkan, aspek bakat hanya sebesar 1 %. Hal itu, imbuhnya, juga sesuai dengan pengalaman penulis besar, seperti Adam Malik yang tidak mengenyam pendidikan tinggi, tetapi mampu mengembangkan kecerdasannya dengan baik. 

 

Di sisi senada, salah satu peserta didik yang mengikuti kegiatan tersebut mengungkapkan bahwa terdapat beberapa materi yang cukup menarik dan bisa memberikan manfaat yang sangat besar, sebab, baginya, melalui pengembangan aspek literasi, dirinya bisa menggali potensi diri secara menyeluruh.

 

Pantauan media, kegiatan yang akan berlangsung selama 3 hari, yakni Kamis-Sabtu (3-5/2/2022) tersebut berlangsung secara tatap muka dengan tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) yang berlaku. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, jajaran Tim Formator MPC NTT, yakni Suci Lestari Handayani, Albert Baunsele, dan Felix Natu. (Albert Baunsele/MDj/red)


Post a Comment

0 Comments