Dua
peserta didik SMPK Frateran Ndao, Christian Brayen Degu dan Fortunata Menge
Mise berhasil meraih emas pada Cabang Olahraga Karate di Tingkat Provinsi NTT.
Ende, CAKRAWALANTT.COM - Dua peserta
didik dari Sekolah Menengah Pertama Katolik (SMPK) Frateran Ndao, yakni
Christian Brayen Degu dan Fortunata Menge Mise berhasil meraih emas pada Cabang
Olahraga Karate di Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Dua peserta didik
kelas IX tersebut bergerak ke Kota Kupang untuk mewakili Kabupaten Ende bersama
dua atlet Pencak Silat dari SMPK Frateran Ndao, yakni Mercella Putry Sao Kajo
dan Leonardus Nazaret P. Meta, Sabtu (19/3/2022). Hal itu disampaikan oleh
Kepala SMPK Frateran Ndao, Fr. Yohanes Berchmans, BHK.,M.Pd kepada media ini
melalui sambungan telepon (WhatsApp), Sabtu (26/3/2022).
Fr. Yohanes menuturkan bahwa pihak sekolah memberikan apresiasi dan limpah
terima kasih atas keberhasilan dan perjuangan para peserta didik dalam
mengharumkan nama sekolah dan Kabupaten Ende di tingkat Provinsi NTT. Mereka,
imbuhnya, akan mendapatkan penghargaan dari pihak sekolah atau Yayasan
Mardiwiyata guna memacu semangat dalam melahirkan prestasi ke depannya.
“Meskipun
bertanding di saat pelaksanaan Penilaian Tengah Semester (PTS), kami tetap
berbangga. Pihak sekolah akan memberikan ujian susulan setelah mereka kembali
dari Kupang. Pihak sekolah atau Yayasan Mardiwiyata akan memberikan penghargaan
bagi mereka agar terus bersemangat dalam melahirkan prestasi,” ungkap Fr.
Yohanes.
Fr. Yohanes
menambahkan para peserta didik yang bertanding tersebut merupakan aset berharga
yang dimiliki oleh Kabupaten Ende, sehingga perlu adanya perhatian yang serius
dari pihak Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Ende dalam menunjang dan
mengapresiasi setiap prestasi yang dimiliki oleh putera/puteri daerahnya.
Keberhasilan yang diraih oleh para peserta didik SMPK Frateran Ndao tersebut, sambungnya, telah melengkapi prestasi non akademik selain
bidang akademik. Untuk itu, harap Fr. Yohanes, para peserta didik bisa terus
berlatih dan meningkatkan potensi diri secara baik.
“Terimakasih
kepada Brayen dan Vera. Namun, harus tetap berlatih, tetapi jangan abaikan
belajar. Dan selalulah rendah hati. Dan kepada Leo Meta dan Putry Kajo jangan
patah semangat, masih ada hari esok. Belajarlah dari kegagalan hari ini.
Teruslah berjuang untuk mengukir prestasi,” pungkasnya. (Jamil/MDj/red)
0 Comments