Oleh Kehi I. M. Th. Tefbana, S.Pd., M.Pd
Kepala
SMA Negeri Saenam, Kab. TTS
Pelaksanaan penilaian dan evaluasi pembelajaran secara
konvensional umumnya dilakukan dengan memberikan tes secara tertulis kepada
peserta didik, dengan perangkat yang terdiri dari lembar soal dan lembar jawab.
Selanjutnya guru harus memeriksa setiap lembar jawaban untuk mengetahui hasil
evaluasi tersebut. Hal ini tentu sangat menyita waktu dan tenaga. Di akhir masa
penilaian, biasanya terdapat lembaran-lembaran soal dan jawaban yang menumpuk tidak
terpakai, sehingga diperlukan alternatif teknik evaluasi pembelajaran yang
lebih ramah lingkungan, hemat waktu, dan praktis.
Seiring dengan banyaknya lembaga pendidikan yang
melaksanakan pembelajaran jarak jauh atau belajar dari rumah (BDR) maupun tatap
muka terbatas yang dilakukan secara shift maupun silang kelas akibat
wabah Covid-19, maka TIK yang berkembang sangat pesat memberikan banyak solusi
dan kemudahan di berbagai bidang. Khususnya
di bidang pendidikan, saat ini banyak sekali portal, situs, maupun perangkat
lunak yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran, salah satunya adalah Google
Suite for Education.
SMA Negeri Saenam sebagai salah satu satuan pendidikan
yang turut merasakan dampak dari wabah Covid-19 mendukung dan menyambut baik
program Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang telah meluncurkan akun pembelajaran
dengan domain belajar.id untuk satuan pendidikan (peserta didik, pendidik, dan
tenaga kependidikan). Hal ini ditunjukkan dengan cara mengikutsertakan secara online
beberapa guru dalam kegiatan pelatihan Google Suite for Education yang
diselenggarakan oleh para Google Master Trainer bekerjasama dengan GTK
Kemdikbud pada bulan Pebruari hingga Maret 2021.
Dalam pelatihan tersebut, sudah terintegrasi materi
tentang pemanfaatan akun belajar.id. Setelah mengikuti berbagai kegiatan
sosialisasi dan pelatihan, para guru didorong untuk menerapkannya dalam
pelaksanaan penilaian akhir semester genap tahun pelajaran 2020/2021.
Berdasarkan uraian di atas, penulisan artikel ini berfokus pada bagaimana guru-guru
di SMA Negeri saenam memanfaatkan akun belajar.id dan Aplikasi
Penilaian Berbasis Google Suite for
Education dalam merancang pelaksanaan
penilaian akhir semester genap tahun pelajaran 2020/2021.
Teknik pengambilan data dilakukan dengan cara observasi
yang dilakukan selama kegiatan pelatihan dan simulasi pemanfaatan akun belajar.id dan aplikasi penilaian berbasis Google Suite
for Education yang bertujuan untuk mengetahui proses implementasi penilaian
secara online berbasis Google Suite for Education. Observasi dilakukan
sebanyak dua kali yakni, pada saat mengikuti pelatihan dan selama merancang
instrument penilaian. Kedua, dokumen analisis berupa hasil produk tes daring
yang dilakukan oleh para partisipan yang bertujuan untuk mengetahui kualitas
tes daring dalam Google Suite for Education tersebut terhadap evaluasi
pembelajaran. Untuk selanjutnya data tersebut dianalisis dengan mengolah,
menginterpretasi, memvalidasi dan menyimpulkannya.
Berdasarkan hasil observasi, para guru dapat
mengikuti melalui tiga tahapan
yakni,
perancangan, penerapan dan evaluasi. Pada tahap perancangan, ada sejumlah
langkah simulasi yang dilakukan oleh para para guru sesuai dengan instruksi
yang diberikan, diantaranya: (1) memastikan bahwa jaringan internet stabil
sehingga tidak mengganggu selama pekerjaan merancang soal PAS. (2) melakukan
aktivasi akun gmail dengan domain belajar.id, (3) melakukan login dan masuk ke
Google Kelas (Classroom) menggunakan email belajar.id, (4) membuat kelas
menurut mata pelajaran masing-masing, (5) membuat jadwal pelaksanaan PAS sesuai
jadwal yang keluarkan oleh bidang kurikulum, (6) membuat pengumuman pelaksanaan
PAS di masing-masing kelas, (7) mengundang peserta didik untuk bergabung di
kelas yang telah dibuat, (8) membuat soal dan kunci jawaban pada google form
dan mengirimkan link soal ke google kelas sesuai jadwal masing-masing, (9)
meminta peserta didik melakukan simulasi login masuk ke google kelas dan
mengklik link soal untuk dikerjakan. Peserta didik dituntun sampai mahir dalam
melakukan login dan logout (10) memantau aktifitas peserta didik selama
mengakses soal, (11) mengunduh hasil kerja peserta didik melalui fitur response.
Selama melakukan
observasi, ditemukan guru yang masih mengalami kendala dalam merancang soalnya.
Dari 15 guru, 13 di antaranya dapat
menyelesaikan rancangan soal dengan baik, sedangkan 2 di antaranya masih perlu pendampingan dalam menggunakan TIK.
Dari hasil
observasi merancang soal penilaian akhir semester di atas, maka dapat
disimpulkan bahwa proses perancangan penilaian akhir semester (PAS) genap tahun
pelajaran 2020/2021 dengan memanfaatkan akun belajar.id dan aplikasi penilaian
berbasis Google Suite for Education berjalan dengan baik melalui tiga
tahapan yaitu perancangan, penerapan, dan evaluasi. Para guru di SMA Negeri
Saenam sudah cukup terampil dalam merancang penilaian dan juga dapat langsung
memperoleh hasil belajar peserta didik. Hal ini terlihat dari antusiasme, rasa
ingin tahu, dan semangat yang luar biasa selama kegiatan berlangsung.
Foto: Dokumentasi Redaksi
0 Comments