TTS,
CAKRAWALANTT.COM - Wakil Bupati Timor Tengah Selatan (TTS), Army
Konay, meminta Kepala SMP Negeri 3 SoE yang baru, Daud J. S. Bessie untuk
menerima dan menjalankan tongkat estafet kepemimpinan dengan baik.
Hal itu disampaikan Konay dalam
acara Pisah Sambut Kepala SMPN 3 SoE di halaman sekolah tersebut, Rabu
(4/12/2019). Kepala SMPN 3 SoE yang baru, Daud Bessie, menggantikan Omarmi I.
Liu.
"Saya minta kepada kepala
sekolah yang baru dan juga kepada para guru untuk mengajar yang militan, tidak
mengenal lelah, tidak mengenal capai karena guru adalah pahlawan tanpa tanda
jasa," kata Konay.
Seorang pemimpin, kata Konay,
harus melayani dengan hati, pandai membaca tanda-tanda zaman, dan mampu
berinovasi.
Guru, lanjutnya, adalah profesi
yang amat mulia. Berkat guru, manusia bisa tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik.
"Sepuluh atau dua puluh
tahun ke depan setelah kita pensiun kita akan berbangga karena akan ada satu
atau dua anak didik kita yang bisa berdiri di depan dan menggantikan posisi
kita," ujar Konay.
Mengutip Kitab Amsal 22:6,
Konay berkata, "didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanya pun ia tidak
menyimpang dari pada jalan itu.”
Ketua Komisi IV DPRD TTS,
Marthen Tualaka, mengapresiasi SMPN 3 SoE karena mampu mengorbitkan tiga orang
kepala sekolah. Ketiganya telah dilantik pada tanggal 25 November lalu.
"Ini merupakan hal yang
sangat luar biasa. Ini pertanda bahwa pemimpinnya bisa mengayomi semua yang ada
dan semua yang ada di sini ingin untuk dipimpin. Ini merupakan kerja sama yang
baik yang harus dipelihara dan terus dilanjutkan ke depan agar menjadi
pembelajaran buat kita semua," kata dia.
Tualaka juga berharap agar semua
pihak bahu-membahu membangun pendidikan yang bermutu di TTS, khususnya di
SMPN 3 SoE.
Acara pisah sambut tersebut
diawali dengan ibadat syukur yang dipimpin oleh Pendeta Yanres Sarkim.
Hadir dalam acara syukuran
tersebut semua guru dan siswa SMPN 3 SoE, ketua komite, Yan Tanaem, dan para
tamu undangan. (Lenzho/RZ)
0 Comments