Fasilitator dalam diskusi ini adalah Dra. Yaherlof Foeh, M.Si., Senior GMKI dan dosen FISIP Undana. Diskusi ini menghasilkan poin-poin Pernyataan Sikap yang dideklarasikan secara bersama.
Christo M.T. Kolimo, Ketua GMKI Kupang, menerangkan bahwa diskusi seperti ini dilakukan setiap bulan namun kali ini dengan format yang berbeda. Hasil diskusi ditindaklanjuti dengan pernyataan sikap bersama dan menyusun agenda untuk melakukan audiensi dengan pihak terkait.
“Dalam Deklarasi ini, kami juga mengecam aksi pemukulan dan intimidasi terhadap aktifis PMII di Makasar yang dilakukan oleh Massa #2019GantiPresiden. Kami menyerukan jika bisa, Aksi massa #2019GantiPresiden ini jangan diberi izin jika untuk memprovokasi isu SARA demi kepentingan tertentu. Persatuan dan Kesatuan NKRI di atas Fondasi Pancasila lebih penting dari segalanya,” tegas Christo. (Lenzho/rz)
PERNYATAAN SIKAP CIPAYUNG KUPANG
.jpeg)
0 Comments