![]() |
Komunitas 1000 Guru Kupang bersama para siswa SDN 2 Lelogama |
Kupang, Cakrawala NTT
Dalam kegiatan rutinnya yang bertajuk Traveling and Teaching/T&T (jalan-jalan dan mengajar), komunitas 1000 Guru Kupang
mengunjungi sebuah sekolah di Kecamatan Amfoang Selatan, Kabupaten Kupang.
Kegiatan ini merupakan T&T yang ke tujuh kalinya dilakukan oleh organisasi
berbasis tenaga relawan ini. Berlangsung selama dua hari, yaitu pada Sabtu
24/9/2016 hingga Minggu 25/9/2016, kegiatan ini berjalan lancar dan cukup
mendapat dukungan dari warga, khususnya orang tua murid, dan badan komite
sekolah dari SDN 2 Lelogama yang menjadi tujuan dari T&T ke tujuh tersebut.
![]() |
Berbagi pengetahuan |
Dalam sambutannya, mewakili pemerintah Kecamatan Amfoang Selatan, Modok
bertutur, “Kami sangat berterimakasih atas kunjungan ini. Kami meminta maaf
karena kondisi kami seperti ini. Jalan menuju tempat kami yang rusak. Bagi kami
ini merupakan hal yang biasa. Mungkin bagi saudara-saudara yang datang, ini
bukan hal biasa dan bisa saja karena kondisi jalan ini, nanti pulang (kembali
ke Kupang) badan bisa sakit.” Kondisi jalan untuk mencapai tujuan memang sangat
buruk. Tim yang menggunakan alat transportasi berupa Bus dari bagian
transportasi Sekretaris Daerah Provinsi NTT, harus bertahan melewati jalan yang
berlubang serta licin.
Di dalam kesempatan yang sama, Kepala Sekolah SDN 2 Lelogama juga
memberikan sambutan. Secara umum Frida Tamoes mengungkapkan keinginannya untuk
tahu lebih banyak tentang 1000 Guru Kupang dan program-programnya. “Saya masih
belum tahu banyak soal 1000 Guru Kupang, harapannya kami para guru bisa
diberikan pengajaran tentang metode mengajar yang baik,” Ungkap Frida.
SDN 2 Lelogama terdiri dari tiga kelas, yaitu Kelas 1 dengan (20 siswa),
kelas 2 (20 siswa), dan kelas 3 (20 siswa). Tenaga pengajarnya terdiri dari
satu orang PNS (kepala sekolah) dan dua orang guru honorer yang mengajar kelas
1 dan 2. Sekolah ini berdiri sejak tahun 2015. Masalah yang utama di SDN 2
Lelogama adalah gedung sekolah. Hingga kini gedung sekolah masih sangat
sederhana. Sekolah terdiri dari dua bangunan berukuran kurang lebih empat kali
enam meter, dan masing-masing gedung dibagi menjadi dua ruangan. Kondisinya; berdindingkan kayu, berlantaikan tanah, dan
atapnya terbuat dari daun lontar. Menurut Frida, gedung ini dibangun sebagai
hasil kerja sama sekolah, orang tua murid dan inisiatif masyarakat sekitar
serta dukungan dari pemerintah kecamatan. Dari keadaan ini, Frida berharap 1000
Guru Kupang dapat menjadi pihak dari rangkaian kerja sama untuk menghadapi
persoalan-persoalan tersebut.
![]() |
Berbagi keceriaan |
Mewakili Ketua 1000 Guru Kupang, Alif Rusli selaku ketua komunitas ini,
dalam sambutannya menjelaskan gambaran tentang 1000 Guru Kupang. “Gerakan ini
adalah gerakan dengan semangat memberikan bukan mengajar. Jadi kami datang
lebih untuk memberi hal seperti motivasi dan donasi,” Jeas Alif.
Relawan pengajar pada TnT ke tujuh kali ini, berjumlah sembilan orang.
Mereka merupakan tim pengajar terpilih setelah 1000 Guru Kupang membuka
pendaftaran untuk TnT ke tujuh tersebut. Relawan ini datang dari latar belakang
pekerjaan dan tempat tinggal yang beragam. Salah seorang relawan pengajar
contohnya, Rian, berasal dari Jakarta. Rian yang sehari-hari berprofesi sebagai
Arsitek ini, juga datang dengan misi donasi dari organisasi Kurma Foundation.
Donasi dari organisasi ini berupa dukungan pembangunan MCK bagi sekolah. Semua
hal teknis untuk kegiatan ini diurus oleh Tim Inti yang berjumlah total dua puluh orang.
Kegiatan mengajar yang dilakukan tim ini adalah jantung dari kegiatan ini.
Mereka mengajarkan beberapa mata pelajaran, dengan titik berat pada ajakan bagi
anak-anak untuk lebih percaya diri dan termotivasi untuk belajar dan meraih
mimpi serta cita-cita mereka. Hal ini dapat dilihat pada kegiatan pemasangan
Pohon Harapan. Pada kegiatan ini, para siswa menuliskan cita-cita mereka pada
kertas yang berbentuk daun dan menempelkannya pada gambar pohon yang disiapkan
Tim Inti. Untuk bagian kegiatan jalan-jalan kali ini dilakukan dengan
mengunjungi perbukitan berumput hijau yang terletak tidak jauh dari lokasi
sekolah. (Armando)
![]() |
Suasana kegiatan T & T 1000 guru Kupang bersama para orang tua dan komite SDN 2 Lelogama |
![]() |
Keceriaan para siswa SDN 2 Lelogama saat dikunjungi komunitas 1000 guru Kupang |
![]() |
Komunitas 1000 guru Kupang dengan aksi traveling and teachingnya. |
0 Comments