Komunitas Belajar Mengajar UMK Gelar Pengkaderan Anggota Baru Angkatan VIII

 

Kupang, CAKRAWALANTT.COM - Komunitas Belajar Mengajar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Muhammadiyah Kupang (UMK), menggelar kegiatan pengkaderan aggota baru angkatan VIII, Minggu (11/2/2024), di tempat wisata Air Terjun Oenesu, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang.

 

Kegiatan yang mengusung tema “Membentuk Calon Guru yang Berkarakter, Tangguh, Kreatif, Inovatif, Berwawasan Luas, serta Cakap Digital yang Berorientasi pada Keterampilan 5C” tersebut dihadiri oleh pembina komunitas, alumni, dan para anggota komunitas.

 

Dalam sambutannya, Pembina Komunitas Belajar Mengajar, Budi Kurniwawan, mengapresiasi terselenggaranya kegiatan pengkaderan anggota baru tersebut. Menurutnya, kegiatan tersebut dapat menambah wawasan dan memberikan motivasi bagi para anggota baru.     

“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi para anggota baru, sebab dapat menambah wawasan dan motivasi,” ujarnya.

 

Sementara itu, salah satu alumnus yang hadir, Cikita Fadilah, mengatakan, dalam menjalankan roda komunitas, diperlukan kekompakan dan kesadaran dari setiap anggota. Selain itu, tambahnya, para anggota juga harus mengembangkan potensi diri, kreativitas, dan semangat untuk terus berkarya.

 

“Kegiatan ini penting untuk menjaga keberlanjutan organisasi. Semua anggota harus membangun kesadaran dan tindakan nyata sekaligus mengembangkan potensi dan kreativitas dalam diri masing-masing agar menjadi mahasiswa yang dapat diandalkan dimanapun berada,” tukasnya.

Lebih lanjut, Ketua Panitia Kegiatan, Umbertus Amaral, menjelaskan, kegiatan tersebut diharapkan dapat menjadi wadah belajar bagi para anggota baru.

 

“Pengkaderan ini diharapkan dapat memberikan manfaat dan menjadi motivasi bagi semuanya agar selalu berusaha untuk mengembangkan potensi serta kreativitas dalam diri guna mencapai tujuan hidup dan masa depan sesuai harapan,” ungkapnya.

 

Untuk diketahui, kegiatan pengkaderan tersebut tidak hanya berkutat pada pemahaman konseptual semata, tetapi juga disertai dengan aktivitas penjelajahan pada pos-pos yang dibuat oleh pihak panitia. Pada setiap pos yang dikunjungi, peserta diberikan materi, kuis, dan permainan yang berkaitan dengan komunitas.

Setelah itu, seluruh rangkaian kegiatan diakhiri dengan pembacaan janji mahasiswa yang dikuti oleh seluruh anggota baru agar terus berkomitmen dalam proses pengembangan diri, sehingga dapat mengasah keterampilan sesuai dengan tema kegiatan. (Margareta D. L. Ndappa/MDj/red)