(Dokumentasi kegiatan LKK IKMPL Kupang) |
Kota Kupang, CAKRAWALANTT.COM - Ikatan
Keluarga Mahasiswa Pelajar Lambaleda (IKMPL) Kupang menggelar Latihan
Kepemimpinan Kader (LKK) selama sepekan di Sekretariat Ikatan Mahasiswa Borong,
Kelurahan Penfui, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang. Kegiatan tersebut bertujuan
untuk meningkatkan kapasitas, kapabilitas, dan kualitas diri para kader. Hal itu
disampaikan oleh Ketua Umum IKMPL Kupang, Galdinus F. Sucipto, Sabtu
(15/4/2023).
“Dalam
menjalankan roda organisasi dan aktivitasnya, IKMPL Kupang tentu tidak hanya
berkutat pada tugas utamanya sebagai pelajar dan mahasiswa, tetap lebih dari
itu, melakukan kegiatan pengembangan diri lewat LKK agar kelak menjadi kader
penerus daerah, nusa, dan bangsa yang mapan dan potensial,” ujar Mahasiswa
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Undana tersebut.
Galdinus
menerangkan kegiatan LKK tersebut merupakan kelanjutan dari tahapan rekrutmen
anggota baru pada tahun sebelumnya, sekaligus mematangkan diri para anggota di
tengah derap langkah perkembangan demokrasi yang riuh gempita dengan trik
politik identitas yang bukan tidak mungkin bisa mengancam demokrasi itu
sendiri.
“Ancaman
itu bisa muncul lewat kekerasan verbal atau bahkan fisik dan itu nyata. Jika politik
identitas itu menyebabkan polarisasi yang dapat memecah belah rakyat dan
komponen terkait sebagai pilar demokrasi,” ujar Galdinus sembari diamini oleh
Sekretaris Umum IKMPL Kupang, Yohanes A. S. Naur.
Kegiatan
LKK Organisasi Mahasiswa Manggarai Timur tersebut, lanjutnya, menjadi wahana
kecil dan sederhana untuk berbagi bersama para Senior dan Pembina IKMPL dalam
upaya menambah pengetahuan dan pemahaman akan pentingnya pembenahan diri para
anggota. Selain itu, tambahnya, para anggota juga bisa meningkatkan kepedulian
dan daya analisis terhadap tren perkembangan ekonomi, politik, menangkap
peluang kerja, kemandirian, serta persoalan-persoalan krusial yang kerap
terjadi di sekitar.
“Kegiatan
LKK ini pun sebagai asupan untuk memperkuat pemahaman kader-kader IKMPL Kupang
agar mampu dan sanggup bersaing dalam berbagai aspek kehidupan yang diinginkan
bersama perkumpulan ini dan semua itu bisa tercapai,” pungkasnya.
Untuk
diketahui, kegiatan LKK tersebut diisi dengan beberapa pemaparan materi,
diantaranya “Kewirausahaan” oleh Yuvens Tukung, “Perempuan dan Politik” oleh
Yakunda Huwa, “Pengelolaan Dana Desa” oleh Kasmir Senin, “Lobi dan Negosiasi” oleh
Mikhael Namas, “ Pers dan Jurnalistik” oleh Hironimus Bifel, serta “Pemimpin
dan Kepemimpinan” oleh Fernandes Jemi Buming. (MDj/red)
0 Comments