Foto
: Pembukaan FLS2N di Aula SMK Negeri 2 Ende.
Ende, CAKRAWALANTT.COM - Festival Lomba Seni Sekolah Nasional
(FLS2N) Tingkat Kabupaten Ende mulai digelar di SMK Negeri 2 Ende selama 5
hari, yakni Selasa-Sabtu (19-23/4/2022). Kegiatan yang dibuka secara langsung
oleh Koordinator Pengawas (Korwas) SMA/SMK dan SLB Kabupaten Ende, Farah Aroeboesman
tersebut turut dihadiri oleh Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS), Tokoh
Agama, Kepala Sekolah, Pembina dan Pendamping serta Peserta Lomba Tingkat SMK,
baik negeri maupun swasta se-Kabupaten Ende.
Dalam sambutannya, Farah sangat
mengapresiasi penyelenggaraan FLS2N tersebut, sebab di dalamnya, para peserta
didik bisa meningkatkan dan mengamalkan nilai sportivitas, kejujuran, dan
saling menerima keputusan yang diberikan. Selain itu, imbuhnya, kegiatan FLS2N
mampu menguatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dari generasi-generasi muda
Kabupaten Ende untuk terus menguatkan potensi akademik dan non akademik.
“Dengan perlombaan ini, para peserta ditempa
untuk menjadi manusia-manusia Pancasilais yang jujur, disiplin, dan kuat dengan
kemampuan berinovasi. Peserta lomba yang mengikuti perlombaan ini tidak ada
unsur paksaan. Tentunya, dengan adanya kegiatan ini akan membentuk karakter mereka
yang utuh dan berakhlak mulia. Maka dari itu, para dewan juri harus memberikan
penilaian yang seimbang guna memperoleh hasil yang objektif,” sambung Farah.
Lebih lanjut, harap Farah, kegiatan
serupa harus terus digelar secara berkelanjutan (kontinyu). Untuk itu, Farah
meminta kepada pihak MKKS untuk selalu mendukung kegiatan tersebut secara baik.
Sementara itu, Ketua MKKS Tingkat
SMA/SMK Kabupaten Ende, Fransisco Soares, S.Pd.,M.Pd menuturkan bahwa kegiatan
FLS2N tersebut bertujuan untuk membangun antusiasme dan motivasi para peserta
didik dalam membangun prestasi dan menuangkan seluruh ekspresi dalam berkarya.
“Bisa mendorong dan memperluas wawasan
pengetahuan, mendorong peserta didik untuk terus menunjukan aksi, kreasi, dan
pikiran kritisnya di dalam mengikuti kegiatan lomba (FLS2N). Dengan adanya kegiatan
lomba ini bisa mendapatkan peserta lomba yang berprestasi agar nantinya bisa
mewakili Kabupaten Ende untuk ke tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT),”
ujar Fransisco dalam sambutannya.
Lebih lanjut, Fransisco berharap agar
para peserta FLS2N bisa berpikir secara kritis, analitis, dan responsif
terhadap isu-isu aktual yang sedang berkembang dengan saat ini, baik secara
regional, nasional, maupun internasional.
Untuk diketahui, kegiatan FLS2N tersebut
berlangsung secara tatap muka dengan tetap menerapkan Protokol Kesehatan
(Prokes) yang berlaku dan diikuti oleh 17 peserta didik dari 19 sekolah negeri
dan swasta di Wilayah Kabupaten Ende. Di dalam kegiatan tersebut, terdapat
beberapa mata lomba, seperti Cipta dan Baca Puisi, Debat Bahasa Indonesia dan
Debat Bahasa Inggris, Vokal Solo dan Grup. (Jamil/MDj/red)
0 Comments