Update

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

UNWIRA KUPANG

SMAS KATOLIK CARITAS MAUMERE TERAPKAN KELAS INSPIRASI

 



Sikka, CAKRAWALANTT.COM - Sekolah Menengah Atas Swasta (SMAS) Katolik Caritas Maumere menerapkan Kelas Inspirasi bagi setiap jenjang pendidikan. Di dalam kelas tersebut, para peserta didik akan menerima materi pembelajaran secara inspiratif dari tokoh-tokoh terkemuka. Hal itu disampaikan oleh Kepala SMAS Katolik Caritas Maumere, Tarsisius Kris Lidi, S.Fil ketika diwawancarai oleh media ini, Jumat (27/1/2022).

 

Tarsisius menerangkan kelas inspirasi di SMAS Katolik Caritas Maumere telah berjalan sejak tahun 2013. Kelas tersebut bermanfaat untuk memotivasi para peserta didik melalui sharing pengalaman dalam sebuah dialog pedagogi. Para peserta didik, imbuhnya, akan menerima pengetahuan tambahan dari para tokoh inspiratif.

 

“Kelas inspirasi di SMAS Katolik Caritas Maumere ini sudah berjalan sejak tahun 2013 dengan melibatkan seluruh peserta didik. Anak-anak kita kumpulkan dalam satu ruangan dan tokoh itu berbicara dan terjadi proses dialog pedagogi,” tuturnya.

 

“Kepada tokoh-tokoh yang kita undang ini, pihak sekolah memberikan kesempatan seluasnya untuk membagi pengalaman hidup dan karya kepada peserta didik. Maka dengan ini, peserta didik mendapat pengetahuan tambahan di luar pengetahuan akademik yang mereka peroleh sehingga menjadi modal bagi peserta didik di kemudian hari,” sambung Tarsisius.


Lebih lanjut, terang Tarsisius, tema-tema pembelajaran yang disajikan oleh para tokoh memungkinkan peserta didik untuk menangkap, mencerna dan memahami substansi dari topik yang didiskusikan. Dengan demikian, sambungnya, para peserta didik akan mudah mengimplementasikan semua hasil diskusi tersebut dalam praksis hidup sehari-hari.

 

Untuk diketahui, kelas inspirasi di SMAS Katolik Caritas Maumere digelar bersamaan dengan kegiatan ekstrakurikuler pada setiap Hari Sabtu. Sesuai keputusan pihak sekolah, kelas inspirasi tersebut akan kembali digelar pada Februari 2022 dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes). Pihak sekolah pun akan kembali membangun komunikasi dengan para tokoh inspiratif untuk mengisi kegiatan pembelajaran seperti yang telah direncanakan. (Sebastianus Kopong/MDj/red)


Post a Comment

0 Comments