Lembata, CAKRAWALANTT.COM - Bupati Lembata, Thomas Ola Langoday
melantik dan mengambil sumpah jabatan 24 kepala sekolah dan 9 tenaga fungsional
untuk jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Sekolah Dasar (SD), serta
Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Aula
Kantor Bupati Lembata, Senin (27/12/2021). Dalam sambutannya, Bupati Thomas
menegaskan agar para kepala sekolah dan tenaga fungsional yang dilantik bisa
menjadi contoh dan teladan untuk memajukan dunia pendidikan.
“Ini artinya kalian harus mampu
berbuat jujur di sekolah masing-masing dan mampu menolak semua intimidasi
terhadap bawahan, serta bertanggung jawab dalam mengelola dana BOS, dana komite
serta dana DAK,” tuturnya.
Untuk itu, sambung Bupati Thomas,
dibutuhkan seorang kepala sekolah yang memiliki integritas dan tanggung jawab
yang tinggi, serta mampu bersikap jujur dan peduli terhadap lingkungan
sekitarnya. Hal itu, imbuhnya, ibarat menjadi sapu yang bisa membersihkan semua
sampah di dalam proses pendidikan guna meningkatkan mutu lembaga pendidikan
yang dipimpin. Semua tuntutan tersebut, ujarnya, telah menyatu dalam diri para
kepala sekolah yang dilantik tersebut.
Selain itu, Bupati Thomas juga
meminta agar para kepala sekolah bisa tinggal di tengah masyarakat guna
memenuhi semua kebutuhan edukasi publik, baik dari aspek sosial, hukum,
kesehatan, pendidikan, bahkan hingga persoalan politik. Semuanya itu,
terangnya, menjadi tanggung jawab para kepala sekolah selaku tenaga pendidik
untuk memberikan solusi penyelesaian bila dibutuhkan.
“Kepala sekolah untuk tinggal di
masyarakat karena guru dianggap paling mengetahui segala macam soal, baik
hukum, pendidikan, dan kesehatan selalu ditanyakan kepada guru. Saya minta
kepala sekolah tinggal di kampung karena hari ini 1.843 balita mengalami
stunting, gizi buruk, dan gizi rendah. Memang di sana ada bidan desa, kader
PKK, tapi guru menjadi suluh di kampung, jadi contoh. Demikian juga masalah
politik selalu ditanyakan kepada guru,” ujarnya.
Menjalankan
Tugas dengan Amanah
Sementara itu, Bupati Thomas
menerangkan bahwa prioritas utama yang dilakukannya setelah resmi menjadi
Kepala Daerah Lembata adalah melantik para kepala sekolah, sebab menurutnya,
pendidikan adalah aspek utama dan berharga dalam menunjang proses pembangunan.
Oleh sebab itu, tandasnya, para kepala sekolah harus mampu menjalankan tugas
yang telah diberikan dengan amanah.
“Pendidikan adalah aspek utama dan
berharga dalam menunjang proses pembangunan. Ini adalah prioritas saya setelah
dilantik menjadi Kepala Daerah Lembata, yakni melantik para kepala sekolah,”
ungkapnya.
Ia berharap agar para kepala
sekolah bisa bekerja dengan intensitas tinggi, membangun kolaborasi bersama
pihak-pihak terkait, serta menjadi panutan yang patut untuk diteladani.
Pantauan media, acara pelantikan 24
kepala sekolah dan 9 tenaga fungsional tersebut berlangsung dengan tetap
menerapkan protokol kesehatan (prokes) dan turut dihadiri oleh Sekretaris
Daerah (Sekda) Kabupaten Lembata, Paskalis Ola Tapobali, Kepala Dinas
Pendidikan Kabupaten Lembata, Anselmus Asan Ola, AP.,M.Si, seluruh jajaran SKPD
lingkup Kabupaten Lembata, dan rohaniwan pendamping.
Berita dan Foto : Rofinus R. Roning
Editor : Mario Djegho (red)
0 Comments