Update

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

UNWIRA KUPANG

KORWAS SMA/SMK DUKUNG TTU JADI KABUPATEN LITERASI


TTU, CAKRAWALANTT.COM –
Pemerintah melalui Permendikbud No. 23 Tahun 2015 telah menginisiasi Gerakan Literasi Sekolah. Untuk mendukung upaya pemerintah menggelorakan gerakan literasi ini, Koodinator Pengawas (Korwas) SMA/SMK Kabupaten TTU berkomitmen untuk terus mendorong dan memperkuat gerakan literasi di sekolah-sekolah.

 

“Sebagai korwas, saya mendukung penuh gerakan literasi ini. Kita tahu bahwa soal pendidikan, kita di NTT pada umumnya masih tertinggal jauh dibandingkan dengan daerah-daerah lain di Indonesia. Salah satu persoalannya adalah rendahnya minat membaca dan menulis. Literasi kita masih sangat rendah. Oleh karena itu, saya mendorong agar sekolah-sekolah di wilayah TTU ini terus menghidupkan kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan literasi dan pengembangan mutu pendidikan,” ujar Korwas SMA/SMK Kab. TTU, Dra. Elvira B. M. Ogom, saat ditemui media ini, Selasa (22/06/21).

 

Lebih lanjut menurut Dra. Elvira yang juga Ketua Tim Penggerak PKK Kab. TTU, sebagai bagian dari upaya mendukung program pemerintah, dirinya berharap agar nantinya TTU dapat menjadi kabupaten Literasi. Wacana menjadikan TTU sebagai kabupeten literasi menurutnya merupakan tanggung jawab bersama semua elemen baik itu dinas terkait, sekolah, guru dan para siswa. Oleh karena itu, ia berharap agar semua pihak bisa saling bersinergi dan membangun kolaborasi untuk mencapai tujuan menjadikan TTU sebagai kabupaten literasi.

 

“Sebagai Korwas sekaligus Bunda Baca Kab. TTU, menjadikan TTU sebagai kabupaten literasi tentu menjadi harapan kita bersama. Data tahun 2019 menunjukkan bahwa angka buta huruf di TTU itu 11,18 %. Artinya literasi kita masih rendah. Oleh karena itu kita perlu menghidupkan literasi di TTU ini guna menekan angka buta aksara ini,” tandasnya.

 

Wacana menjadikan TTU sebagai kabupaten literasi, lanjutnya, sejalan dengan visi-misi Bupati TTU saat ini yaitu terwujudnya masyarakat TTU yang sejahtera, adil dan demokratsi melalui pemberdayaan potensi sumber daya manusia dan sumber daya alam. Sejalan dengan hal ini, pengembangan pendidikan masuk dalam sembilan program pembangunan Bupati dan Wakil Bupati TTU.

 

Berita & Foto: Takim/ Baldus

Editor: Robert Fahik/ red

Post a Comment

0 Comments