![]() |
Suasana pembukaan kegiatan asesmen awal Program "Sekolah Menulis" bersama Yayasan Rumah Literasi Cakrawala. |
TTS, CAKRAWALANTT.COM - Kelompok peserta didik Sekolah Dasar (SD) Gereja
Masehi Injili di Timor (GMIT) Soe 1, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), berpartisipasi
dalam Program “Sekolah Menulis” yang diinisiasi oleh Yayasan Rumah Literasi
Cakrawala. Para peserta didik mulai mengikuti kegiatan asesmen awal di aula
sekolah bersama tim fasilitator, Rabu (5/3/2025).
Dalam asesmen awal, para peserta didik diarahkan untuk
menuliskan apa yang mereka lihat, dengar, dan rasakan secara lugas. Bersama tim
fasilitator, mereka didampingi secara intens, baik dari segi penulisan maupun
penyampaian lisan. Kegiatan asesmen awal dilakukan untuk mengukur kemampuan
peserta didik sekaligus memutuskan jenis karya tulis yang akan didalami oleh
para peserta didik.
Kepala SD GMIT Soe 1, Harlenci Yuliana Kause, menyampaikan
apresiasi kepada Yayasan Rumah Literasi Cakrawala yang telah menyelenggarakan
Program “Sekolah Menulis” bagi para peserta didik. Menurutnya, kegiatan
tersebut sangat bermanfaat bagi pengembangan potensi peserta didik, terutama di
bidang menulis.
“Program ‘Sekolah Menulis’ ini sangat penting,
terutama bisa mengembangkan potensi peserta didik di bidang menulis,” ujarnya
ketika membuka kegiatan.
Harlenci berharap, para peserta didik bisa konsisten
mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan baik, sehingga mampu menghasilkan
karya tulis yang kreatif. Hal ini, sambungnya, juga mampu merangsang
peningkatan literasi di kalangan peserta didik.
“Semoga anak-anak kami bisa berproses dengan baik
hingga menghasilkan karya tulis,” tukasnya.
Sementara itu, Direktur Yayasan Rumah Literasi
Cakrawala, Gusty Rikarno, menyampaikan terima kasih kepada SD GMIT Soe 1 yang
telah memercayakan pihaknya untuk mendukung upaya peningkatan literasi di
kalangan peserta didik.
“Terima kasih untuk kerja sama ini. Terima kasih juga
kepada semua pihak yang telah mendukung,” ujarnya melalui sambungan telepon di
sela-sela kegiatan.
Melalui Program “Sekolah Menulis” Cakrawala NTT, harap Gusty, para peserta didik bisa mengembangkan potensi diri secara maksimal sekaligus membangun kecakapan literasi yang baik.
Untuk diketahui, pada kegiatan asesmen awal tersebut, para peserta didik didampingi oleh dua fasilitator dari Yayasan Rumah Literasi Cakrawala, yakni Beatrix Yunarti Manehat dan Benedikta Krista Olin.
Selanjutnya, para peserta didik akan mengikuti Program “Sekolah Menulis” selama tiga bulan hingga menerbitkan buku elektronik. Proses pendampingan tersebut juga akan melibatkan tim fasilitator dari kalangan akademisi dan praktisi. (MDj/red)
0 Comments