Suasana pembukaan workshop literasi di SMA Negeri 3 Kota Kupang. |
Kota Kupang, CAKRAWALANTT.COM - Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 3
Kota Kupang menggelar kegiatan workshop literasi bagi guru dan peserta didik
selama 3 hari, yakni Kamis-Sabtu (22-24/8/2024). Kegiatan tersebut diikuti oleh
20 orang guru dan 40 orang peserta didik serta didukung Yayasan Rumah Literasi
Cakrawala.
Kepala SMA Negeri 3 Kota Kupang, Ishak
D. E. Balbesi, menuturkan, kegiatan tersebut merupakan wadah untuk belajar
bersama terkait upaya peningkatan aspek literasi. Literasi, menurutnya, sangat
penting dewasa ini sehingga harus dibiasakan dan dikembangkan.
Ia menjelaskan, pihaknya telah berupaya maksimal
untuk membiasakan dan mengembangkan aspek literasi di lingkungan sekolah.
Suasana kelas peserta didik. |
“Kita sudah berkomitmen untuk
mengembangkan literasi sekolah. Anak-anak dan para guru sudah mulai
mengembangkan literasi, seperti menyediakan waktu dan fasilitas untuk membaca.
Mereka juga didorong untuk memaksimalkan fungsi perpustakaan,” ujarnya.
Namun, Ishak menambahkan, literasi tidak
hanya sebatas membaca, tetapi juga mencari, menganalisa, dan memahami informasi
dengan baik. Untuk itu, ia sangat mengharapkan adanya hasil atau produk nyata
dari kegiatan-kegiatan literasi yang dilakukan, salah satunya melalui karya
tulis.
“Jadi, setelah mereka membaca, mereka
juga harus mempresentasikannya. Maka dari itu, lewat kegiatan ini, diharapkan
anak-anak dan para guru bisa menghasilkan produk berupa karya tulis sekaligus
menjadi motivasi bagi yang lain,” tukasnya.
Suasana kelas guru. |
Sementara itu, Pimpinan Yayasan Rumah
Literasi Cakrawala, Gusty Rikarno, dalam sambutannya, memberikan apresiasi
kepada SMA Negeri 3 Kota Kupang yang telah berkomitmen untuk meningkatkan literasi
di kalangan guru dan peserta didik.
Bagi Gusty, komitmen yang sudah lama
ditanamkan tersebut bisa menjadi dasar untuk mewujudkan pendidikan yang
bermutu.
“Komitmen ini bisa menjadi dasar untuk
bergerak, sebab literasi adalah salah satu basis dalam mewujudkan pendidikan
yang bermutu,” ungkapnya.
Korwas SMA Kota Kupang. |
Di sisi senada, Kepala Dinas Pendidikan
dan Kebudayaan Provinsi Nusa Tenggara Timur yang diwakili oleh Koordinator
Pengawas SMA Kota Kupang turut mengapresiasi penyelenggaraan workshop literasi
tersebut.
Ia berharap, peningkatan literasi di
lingkungan sekolah bisa mendorong lahirnya ide-ide inovatif sekaligus mendukung
upaya peningkatan mutu pendidikan. Semua itu, sambungnya, bisa dilakukan dari
hal-hal yang sederhana.
“Literasi harus mendorong lahirnya
ide-ide inovatif melalui kegiatan menulis dan bertambahnya pengetahuan melalui
kegiatan membaca. Mulailah dari hal-hal yang sederhana,” ungkapnya saat membuka
kegiatan tersebut, Kamis (22/8/2024).
Pantauan media, seusai seremoni pembuka,
kegiatan dilanjutkan dengan arahan singkat dari Prof. Feliks Tans selaku
Koordinator Tim Formator Yayasan Rumah Literasi Cakrawala. Sesudah itu, para
guru dan peserta didik dibagi ke dalam kelas masing-masing serta dipandu
langsung oleh para formator. (MDj/red)
0 Comments