Dokumentasi kegiatan. |
TTS, CAKRAWALANTT.COM - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Timor
Tengah Selatan (TTS) melalui Seksi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Katolik menggelar
kegiatan pembinaan bagi Penyuluh Agama Katolik Angkatan III, Kamis (21/3/2024).
Kegiatan yang berlangsung di Aula Haumeni, Kantor Kemenag TTS, tersebut dibuka
secara resmi oleh Pelaksana Harian (Plh) Kepala Kantor Kemenag TTS, Evaristus
Lopis, S.Fil.
Dalam sambutannya, Evaristus menerangkan bahwa
kegiatan pembinaan tersebut merupakan komitmen nyata Kantor Kemenag TTS dalam
mengembangkan sumber daya manusia yang profesional di bidang agama. Dengan begitu,
sambungnya, kualitas kehidupan beragama yang diharapkan dapat tercapai.
“Penyuluh merupakan salah satu pilar penting. Untuk
itu, kegiatan pembinaan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan
agama di wilayah Kabupaten TTS,” ujarnya.
Ia menambahkan, penyuluh agama berkontribusi dalam
memelihara kerukunan antarumat beragama, sehingga harus diperkuat perannya dalam
kehidupan bermasyarakat.
“Para penyuluh ini tidak hanya sebatas sebagai
penyampai ajaran agama, tetapi juga menjadi agen yang memperkuat jaringan
kerukunan antarumat beragama, sehingga harus mampu memperkuat moderasi
beragama, membangun kerja sama, dan saling berkolaborasi,” ungkapnya.
Sementara itu, RD. Johanes Tnomel, selaku Narasumber,
mengajak para penyuluh agama untuk memaksimalkan media sosial sebagai sarana
pewartaan kabar baik bagi banyak orang.
“Gereja juga terbuka terhadap dunia dan mendukung
penggunaan media dalam hal yang positif, seperti pewartaan, sehingga kita harus
menjadi garam yang selalu menerangi di tengah kemajuan teknologi,” ujar Kepala
SMP Sint Vianey Soe tersebut.
Pantauan media, kegiatan yang mengusung tema “Media
Sosial sebagai Sarana Penyuluhan” tersebut turut dihadiri oleh Kepala Seksi
Bimas Katolik, Plh Kepala Seksi Bimas Kristen, dan Kepala Seksi Bimas Islam Kantor
Kemenag TTS, serta para Pengurus Haji dan Umrah. (Albert Baunsele/MDj/red)
0 Comments