Update

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

UNWIRA KUPANG

Ferdinandus Boro Ama Tokan Resmi Jabat Plt. Kepala SMKN Adonara Barat

 

Suasana Penerimaan Plt. Kepala SMKN Adonara Barat.


Flores Timur, CAKRAWALANTT.COM - Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) Adonarat Barat adalah sebuah sekolah vokasi kejuruan yang berada di desa Danibao, kecamatan Adonara Barat, kabupaten Flores Timur. Sekolah ini sudah beroperasi selama kurang lebih satu tahun sejak tahun 2023 lalu. Pendirian sekolah tersebut didasari oleh inisiatif masyarakat Adonara Barat, terkhususnya Lewotanah, desa Danibao.

 

Selama setahun beroperasi, SMKN Adonara Barat dipimpin oleh Agustinus Dulin, S.Pd., selaku Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Sekolah. Seiring berjalannya waktu, sesuai dengan Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Nomor 879/5598/PK 4.2/2023 tertanggal 6 Oktober 2023, Ferdinandus Boro Ama Tokan ditetapkan sebagai Plt. Kepala SMKN Adonara Barat yang baru.



Kepada media ini, Ferdinandus menyampaikan terima kasih kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT yang telah memercayakan dirinya untuk memimpin SMKN Adonara Barat.

 

Ia mengatakan, tugas sebagai pimpinan satuan pendidikan tersebut merupakan tugas yang mulia, meskipun terdapat begitu banyak tantangan. Namun, dengan dukungan dan kerja sama yang baik, sambung Ferdinandus, tugas tersebut dapat dijalankan sebagaimana mestinya.



“Saya menyadari jabatan ini sangat berat dan tentunya kompleks. Untuk itu, saya butuh kerja sama dan sama-sama bekerja,” ujarnya.

 

Ia mengisahkan, dirinya pernah mengenyam pendidikan di desa Ilepati SDK Demondei Adonara Barat, sehingga tugas sebagai Plt. Kepala SMKN Adonara Barat tersebut merupakan tugas Gelekat Lewotanah.

 

“Adonara tidak asing lagi bagi saya dan medan yang berat bukan menjadi hambatan dalam menjalankan tugas mulia ini,” tukasnya.



Ferdinandus mengajak semua elemen dan komponen pendidikan untuk saling bekerja sama serta menggunakan pola pendekatan hati dan tanggung jawab.

 

“Saya menyadari banyak kekurangan. Saya butuh kritik, usul, dan saran dari elemen masyarakat. Marilah kita berjalan bersama-sama dan bekerja sama-sama,” pungkasnya. (Bastian Kopong/MDj/red)


Post a Comment

0 Comments