![]() |
Pose bersama. |
Kupang, CAKRAWALANTT.COM - Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia
(PPSDM), Universitas Katolik Widya Mandira (Unwira), bekerja sama dengan PT
Peri Bumi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) menyelenggarakan Diklat
Kompetensi Terpadu bagi 10 orang Tenaga Kependidikan.
Kegiatan tersebut berlangsung selama
tiga hari, yakni pada 23-25 November 2023. Kegiatan yang berlangsung di ruang
Mikro Teaching ini dihadiri oleh Wakil Rektor II Unwira, Dr. Yolinda Yanti Sonbay,
SE., M.Sc., para pelatih, Kabag PPSDM bersama staf dan 10 peserta kegiatan.
Pada saat pembukaan kegiatan, Wakil
Rektor II Unwira menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas kesediaan tim
dari PT Peri Bumi kerena berkenan hadir di Unwira untuk memberikan pelatihan tersebut.
“Terima kasih atas kehadiran bapak ibu di
Universitas Katolik Widya Mandira untuk membimbing tenaga kependidikan kami menjadi
lebih berkompeten. Selamat juga untuk peserta tahap I yang berkesempatan
mengikuti kegiatan ini. Semoga kegiatan ini bermanfaat dan dapat berimplikasi terhadap
akreditasi kampus ini,” ungkapnya.
Lebih lanjut, alumnus Universitas Gadjah
Mada ini mengatakan bahwa tenaga kependidikan menjadi unsur penting dalam
sebuah Lembaga Pendidikan. Sebab, tenaga kependidikan adalah salah satu unsur
terpenting dalam pengembangan Lembaga Pendidikan Unwira. Oleh karena itu, para
tenaganya pun haruslah orang-orang yang berkompeten.
“Di era sekarang, kita butuh tenaga yang
berkompeten, yang mampu bersaing dengan lembaga atau institusi lain. Semoga
kegiatan berharga ini dikuti secara serius oleh peserta agar mampu membawa
nilai positif bagi perkembangan dalam bekerja dan melayani,” tegasnya.
Hari Utomo selaku COE PT Peri Bumi, pada
kesempatan yang sama menyampaikan pentingnya sertifikasi kompetensi bagi tenaga
kependidikan.
“Sertifikasi kompetensi saat ini menjadi
hal yang penting, tidak hanya sebagai prasyarat akreditasi, tetapi juga menjadi
penanda bahwa kita benar-benar berkompeten di bidang administrasi.”
Lebih lanjut, beliau mengatakan, tidak
semua institusi memperhatikan kompetensi tenaga kependidikannya. (MDj/red)
0 Comments