(Dokumentasi kegiatan Pelatihan Bahasa Inggris Bagi Warga Usia Sekolah di Desa Kuatae) |
TTS, CAKRAWALANTT.COM - Guna
mendukung terealisasinya Program Desa Kuatae terkait pelatihan Bahasa Inggris,
Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa Inggris Institut Pendidikan Soe (IPS),
Timor Tengah Selatan (TTS), melalui Tim Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT)
menggelar kegiatan Pelatihan Bahasa Inggris Bagi Warga Usia Sekolah di Desa
Kuatae pada 13-29 Maret 2023.
Kegiatan
tersebut menyasar anak-anak Taman Kanak-kanak (TKk), Sekolah Dasar (SD),
Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Sekolah Menengah Atas (SMA) di 2 tempat,
yakni Dusun I yang bertempat di Aula Kantor Desa Kuatae dan Dusun II yang
bertempat di Posyandu Leobisa. Program tersebut didampingi oleh 4 Dosen
Pendamping Lapangan (DPL), yaitu Sonya V.Ch. Benu, M.Pd., Dian R. Sabat,
S.Si.,M.Pd., Rosalina S. S. Son, S.Si.,M.Pd., dan Berthi O. Tunu, S.Pi.
Kepada
media ini, Sonya V.Ch. Benu, M.Pd., selaku Ketua Tim DPL dan Ketua Prodi
Pendidikan Bahasa Inggris IPS, menuturkan bahwa pengimplementasian Program KKNT
tersebut merupakan bagian dari pengabdian kepada masyarakat dan dukungan
terhadap program yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Desa Kuatae.
“Semoga
kehadiran kami ini menjadi titik awal untuk merintis adanya program pelatihan
Bahasa Inggris di desa ini. Kami dari Institut Pendidikan Soe (IPS) siap
mendukung dengan menyiapkan mentor maupun instruktur untuk realisasi program
tersebut,” ujarnya.
Lebih
lanjut, terang Sonya, kegiatan tersebut mendapatkan apresiasi yang sangat baik
dari Pemerintah Desa Kuatae dan masyarakat sekitar.
“Kegiatan
kami ini turut mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Desa dan masyarakat Kuatae
karena anak-anak mereka diberikan ruang untuk belajar Bahasa Inggris secara
gratis selama sebulan dan mereka juga mendapatkan kesempatan untuk meningkatkan
wawasan terkait pembelajaran Bahasa Ingggris,” terangnya.
Sementara
itu, Kepala Desa Kuatae, Parco P. Salem, S.Pd., mengatakan bahwa kehadiran
mahasiswa KKNT tersebut sangat membantu pihaknya dalam menjalankan
program-program yang telah ditetapkan.
“Kehadiran
mereka sangat membantu, terutama dengan adanya kegiatan pelatihan Bahasa Inggris
dan juga demonstrasi sains dan alat peraga. Semoga kami bisa terus bekerja sama
untuk merealisasikan program yang telah kami tetapkan di Desa Kuatae,”
tandasnya.
Sedangkan,
salah seorang peserta didik yang enggan menyebutkan namanya, mengaku senang
dengan kegiatan tersebut karena sangat bermanfaat dan memberikan pengetahuan
baru baginya. (Albert Baunsele/MDj/red)
0 Comments