 |
| Kepala SMKN 4 Kupang, Semi Ndolu, S.Pd., bersama Koordinator Humas IDB Bali, Putu Agus Putra dalam penandatanganan MoU antara kedua lembaga pendidikan tersebut di SMKN 4 Kupang, Senin (19/04/2021) |
Kota Kupang, CAKRAWALANTT.COM – Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan, SMKN 4 Kupang melakukan kerja sama dengan Institut Desain dan Bisnis (IDB) Bali. Hal ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pada Senin, (19/04/21). Penandatanganan MoU ini terkait dengan program IDB Bali Mengajar dan SMK Fast Track.
Disaksikan
media ini, penandatanganan itu dilakukan oleh Kepala SMKN 4 Kupang, Semi Ndolu,
S.Pd., dan Koordinator Humas IDB Bali, Putu Agus Putra. Kegiatan ini
dilangsungkan di aula Desain Komunikasi Visual (DKV) SMKN 4 Kupang.
“SMKN 4 Kupang
melakukan kerjasama dengan IDB Bali untuk program IDB Bali Mengajar dan SMK Fast
Track. Untuk program IDB Bali mengajar, kita mendatangkan para dosen dari
IDB Bali untuk memberikan pengajaran dalam bidang desain dan bisnis di sekolah
ini selama tiga hari,” ungkap Semi Ndolu.
“Sementara
untuk program jangka panjangnya yakni SMK Fast Track. Goal dari
program ini adalah bagaimana meng-upgrade kemampuan siswa tamatan SMK
sehingga memiliki kemampuan dan kompetensi setara Diploma II. Supaya tamat dari
SMKN 4 tidak sekadar pegang ijazah tapi miliki keterampilan dan kompetensi yang
mumpuni,” tambahnya.
Program IDB
Bali mengajar yang berlangsung selama tiga hari ini akan diikuti oleh 98 siswa
yang telah mengantongi izin dari orangtua. Pelaksanaan kegiatan ini tentu memperhatikan
protokol kesehatan secara ketat.
Menurut Semi
Ndolu, kerja sama ini bermula dari komunikasi pihak sekolah dengan IDB Bali
terkait promosi dan publikasi tentang IDB Bali. “Promosi dengan cara lama
seperti bagi-bagi brosur tentu tidak efektif. Oleh karena itu, saya menawarkan
kegiatan kolaboratif karena ternyata di IDB Bali ini memiliki jurusan yang link and match dengan jurusan yang ada
di SMKN 4 kupang,” tuturnya.
Pihaknya
menyadari bahwa banyak hal yang tidak bisa SMKN 4 Kupang lakukan sendiri tetapi
ada orang lain yang bisa. Oleh karena itu, pintu kerja sama perlu selalu
terbuka dan kerja-kerja kolaboratif harus senantiasa diupayakan.
Menurut Semi
Ndolu, peningkatan mutu sekolah menjadi hal penting yang harus diperjuangkan.
Baginya, untuk menjadi berbeda tidak perlu banyak warna tetapi cukup satu warna
yang tampil di antara banyak warna. Untuk mendapatkan hasil yang berbeda perlu
dilakukan dengan cara yang berbeda pula.
Sementara itu,
Koordinator Humas IDB Bali, Putu Agus Putra mengatakan, penandatanganan MoU ini
adalah kelanjutan dari kerja sama yang telah dicanangkan sebelumnya terkait IDB
Bali mengajar dan SMK Fast Track.
“Karena jurusan
yang ada di SMKN 4 Kupang ini linear dengan jurusan di IDB Bali maka kita
lakukan kerja sama untuk program IDB Bali mengajar di bidang fashion,
desain interior dan Desain Komunikasi Visual (DKV),” papar Agus.
Kegiatan ini
merupakan bentuk pengabdian Tri Darma Perguruan Tinggi IDB Bali. Selain program
IDB Bali Mengajar dan SMK Fast Track, pihaknya akan bekerja sama untuk kegiatan
lomba-lomba desain yang akan diadakan IDB Bali ke depannya nanti.
“Kita ingin
agar IDB Bali semakin dikenal di daerah timur Indonesia, terutama di wilayah Bali
Nusra ini. Dengan harapan bahwa kita mampu menelurkan bakat-bakat muda di
daerah timur dan mengembangkan sumber daya manusia di daerah digital sekarang
ini,” jelasnya.
IBD
Bali merupakan satu-satunya kampus desain dan bisnis terbesar di wilayah Bali
Nusra. IDB Bali memiliki beberapa program studi yakni Bisnis Digital, Desain
Mode, Desain Komunikasi Visual, Desain Interior dan Sistem informasi.
Selain menggandeng
kerja sama dengan SMKN 4 Kupang, IDB Bali juga siap dan terbuka untuk bekerja
sama dengan SMK yang ada di NTT untuk meningkatkan mutu pendidikan.
Berita dan
Foto: Baldus Sae
0 Comments