Flores Timur, CAKRAWALANTT.COM – Sebanyak 1000 Guru Honor di Kabupaten Flores Timur, mengikuti pendampingan secara virtual, persiapan Seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahun 2021 Gelombang II. Kegiatan ini diselenggarakan Pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Flores Timur, Rabu (10/2/2021).
Hadir
sebagai narasumber yakni, Yunina Resmi Prananta, M.Pd., Guru Inovatif Nasional
yang sangat berpengalaman dalam pendampingan seleksi CPNSD juga PPPK. Yunina
menyampaikan materi dari Bogor seputar syarat teknis, jadwal pendaftaran,
gambaran soal, juga melibatkan peserta dalam latihan soal dengan durasi waktu
yang cepat.
Maksimus
Masan Kian, Ketua PGRI Flores Timur dalam sambutan pembukaannya menyampaikan
terima kasih kepada narasumber Ibu Yunina Resmi Prananta, yang menaruh peduli
dalam mendampingi guru-guru honor di Kabupaten Flores Timur.
“Mewakili
segenap Pengurus PGRI Kabupaten Flores Timur, saya menyampaikan terima kasih
kepada Ibu Narasumber yang menaruh peduli untuk guru-guru honor di Kabupaten
Flores Timur. Pendampingan virtual menjadi bagian penting persiapan guru honor
Flores Timur untuk mengikuti lomba. Memang, proses pendampingan, tidak menjadi
jaminan kelulusan tetapi persiapan diri, baik teknis maupun pengetahuan perlu
dilakukan,” kata Maksi.
Pada
kesempatan itu, Maksi juga menegaskan, terkait persiapan teknis kiranya
disiapkan secara baik, data di Dapodik, KTP, Kartu Keluarga, Pas Foto dan
dokumen terkait lainnya.
“Informasi
di pusat selalu berubah dari waktu ke waktu, teman-teman mesti rajin mengakses
informasi. Untuk tahun 2021 ini, fokus melakukan persiapan diri, jika ingin
mendapatkan hasil terbaik. Ini kesempatan bagus teman teman.Manfaatkan,” ungkap
Maksi.
Pengurus
PGRI yang turut hadir yakni, Egidius Demon Ola (Wakil Ketua), Moderator
sekaligus host, Yan Surachman (Guru
Rantau di SMPN 1 Lewolema), Alfius Sabon (Sekbid Informasi dan Komunikasi PGRI
Flotim), Fandi Setiyanto (Guru SMKN 1 Larantuka), dan Gervasius Lema Egi (Guru
TIK SMPN 1 Lewolema).
PGRI
Kabupaten Flores Timur, sebelumnya pada tanggal 25 Januari 2021
menyelenggarakan kegiatan yang sama dengan melibatkan 300 guru honor se-Kabupaten
Flores Timur. Gelombang pertama dengan melibatkan 300 peserta ini belum
represtatif, sehingga didorong untuk pelaksanaan pendampingan gelombang II.
Peserta 1000 Guru honor ditarget representatif dengan total Guru Honor di
Kabupaten Flores Timur.
Peserta
yang adalah guru-guru honor se Kabupaten Flores Timur, nampak antusias. Walau
banyak wilayah terkendala jaringan internet, PLN padam semangat mereka luar
biasa. Beberapa peserta harus lari ke kampung lain, memilih tempat yang tinggi,
untuk mendapatkan jaringan yang baik.
Berita
dan Foto: Keterangan Pers PGRI Flores Timur
0 Comments