TTS, CAKRAWALANTT.COM – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (PK) Provinsi NTT, Linus Lusi, S.Pd., M.Pd., didampingi anggota DPRD Provinsi NTT, Drs. Obet Naitboho, M.Si., dan Kepala Dinas PK Kabupaten TTS, Drs. Seperius E. Sipa, M.Si., kembali melakukan kunjungan kerja di Kabupaten TTS, Sabtu (9/1/2021). Dalam kunjungan tersebut Linus Lusi menyerahkan secara langsung SK Izin Operasional SMK Negeri Noebaun di Desa Noenoni, Kecamatan Oenino.
Dalam
sambutannya, Linus Lusi, meminta agar sekolah tersebut dirawat secara baik sehingga
tetap eksis ke depan. “Sekolah ini didirikan di Desa ini untuk mengelola
potensi yang ada dalam hal ini sektor pertanian dan juga peternakan. Dua komoditas
unggulan ini adalah program dari Bapak Gubernur NTT. Pemerintah provinsi
memiliki program unggulan yaitu Tanam Jagung Panen Sapi (TJPS), karena itu
sekolah ini didirikan untuk menjawab semua program tersebut,” ungkapnya.
Dirinya
mengapresiasi para tuan tanah serta masyarakat yang telah menyerahkan tanahnya
secara adat untuk pemerintah provinsi untuk mendirikan SMK Negeri Noebaun
dengan cuma-cuma. Mereka adalah Zeth Esau Nenobais, Erastus Nenobais,
Melkisedek Tunliu, Okran Pigeal Talan, Yulius A. Talan dan Piton Nitbani. Ia
meminta pihak sekolah manfaatkan kesempatan yang baik ini karena warga
masyarakat memliki semangat dan militansi yang luar biasa demi peningkatan SDM melalui
Pendidikan.
“Kehadiran
anggota DPRD Provinsi NTT dan Kadis PK Kabupaten TTS saat ini untuk terus menggelorakan restorasi
kebangkitan pendidikan yang revolusioner menuju NTT Cerdas, NTT Bangkit, NTT
Sejahtera. Oleh karena itu yang pertama kita harus cerdas dulu baru kita
pikirkan yang lainnya, tetapi kalau belum cerdas maka kita belum bisa
memikirkan hal lain,” jelasnya.
Mewakili
Pemerintah Kabupaten TTS, Kadis PK Kabupaten TTS, Drs. Seperius E. Sipa, M.Si.,
menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi NTT melalui Dinas PK
Provinsi NTT yang telah memberikan dukungan penuh dalam bidang pendidikan di
Kabupaten TTS. “Kehadiran Kepala Dinas PK Provinsi bersama anggota DPRD
Provinsi yang juga hadir pada malam ini menunjukkan bahwa kehadiran mereka
untuk mendengar keluhan yang ada dan otomatis segala keluhan yang ada akan tejawab. Karena itu dengan pemerolehan
SK Izin Operasional ini merupakan wujud nyata perhatian pemprov terhadap
pendidikan di Kabupaten TTS,” ungkap Edison Sipa.
Di
hadapan Kadis PK Provinsi NTT dan anggota DPRD Provinsi NTT, Edison Sipa
meminta agar dibangun lagi satu SMA atau SMK di Desa Tunua, Kecamatan Mollo
Utara karena di wilayah tersebut kurang lebih terdapat 10 sekolah pedukung namun
akses ke SMA atau SMK masih sangat jauh. Selain di Kecamatan Mollo Utara, ia
meminta agar bisa dibangun lagi satu SMA atau SMK di Kecamatan Mollo Barat.
Anggota
DPRD Provinsi NTT, Drs. Obet Naitboho, M.Si., dalam sambutannya memberikan
apresiasi kepada enam tuan tanah yang telah menyerahkan tanahnya dengan sumpah adat
dalam pembangunan pendidikan di Noebaun. Ia menyebut kehadirannya sebagai
perpanjangan tangan atau penyambung lidah dari masyarakat untuk pemerintah, karena
itu ia berjanji akan menyampaikan hal tersebut kepada Gubernur NTT terkait apa
harapan serta keluhan yang ada.
Ia
juga meminta agar masyarakat selalu mendukung program Pemerintah Provinsi NTT
yang akan menjadikan NTT Bangkit, NTT Sejahtera. Hal ini penting mengingat
posisi NTT masih di bawah garis kemiskinan.
Ketua
Pendiri SMK Negeri Noebaun, Agripa Sayuna, pada kesempatan itu menyampaikan
terima kasih kepada Pemerintah Proivinsi NTT yang telah memberikan Izin
Operasinoal. Ia juga meminta agar pemerintah dapat memperhatikan gedung, tenaga
pendidk, serta melantik kepala sekolah defenitif agar proses pelaksanaan KBM
dapat berjalan dengan baik.
Pantauan media, hadir pula pada kesempatan tersebut Koordinator Pengawas Dikmen Kabupaten TTS, Drs. Ngelu Njudang, Sekretaris Pengawas, Jimi Pelle, Pengawas Pembina, Yunus Taloim, dan sejumlah Kepala SMA dan SMK se-Kabupaten TTS, serta para tokoh adat, tokoh agama, orang tua peserta didik dan juga peserta didik. Selain SMK Negeri Noebaun, sekolah lain yang juga dikunjungi yakni, SLB Nunumeu, SMA Kristen 1 Soe, SMAN 1 Mollo Selatan, SMAN Kapan, dan SMA Kristen Kapan.
Penulis: Lenzho Asbanu
Editor: Robert Fahik
.jpeg)
0 Comments