Kepala Bank NTT Cabang Kefamenanu, Saul Wenji (Foto: Gervas Salu) |
Kepala Bank NTT Cabang
Kefamenanu, Saul Wenji, beberapa waktu lalu di kantornya, menjelaskan, aksi
yang disebutnya program perpuluhan ini sudah berjalan sejak tiga bulan lalu. Setiap
bulan rata-rata terkumpul uang sejumlah Rp 8.000.000,- untuk didonasikan.
“Tidak ada motif lain selain mengurangi penyakit
kekerdilan tubuh yang diderita anak-anak di wilayah Biinmaffo (Biboki, Insana
dan Miomaffo, red). Sejak bertugas di Kefamenanu 1 Juli 2019 lalu saya tawarkan
program perpuluhan ini dan diiyakan pegawai Bank NTT yang bertugas di TTU. Puji
Tuhan, sumbangannya sudah beberapa kali kita serahkan kepada pemerintah. Ada
sekitar 60-an pegawai Bank NTT yang bertugas Kabupaten TTU baik Cabang maupun Unit. Sumbangan diserahkan setelah dihimpun
dari para pegawai,” jelasnya.
Ditambahkannya, program perpuluhan
yang dirancang sejatinya bagian dari
aksi kemanusiaan Bank NTT. Konsepnya berlanjut hingga penyakit tubuh kerdil
teratasi. Ini tantangan bersama yang
harus diatasi bersama pula. Dirinya mengimbau para pegawai Bank NTT agar
memberi dengan ikhlas sebab besar pahalanya.
Lebih lanjut dikatakannya, Bank
NTT cabang Kefamenanu sebelumnya juga berkolaborasi dengan pemerintah kabupaten
dalam bidang pendidikan yakni membantu pembangunan SDN Oebenaf di Desa Maurisu
Tengah, Kecamatan Bikomi Selatan. Pembangunan sekolah tersebut bersumber dari
dana Corporate Social Responcibility (CSR)
Bank NTT. Serah terima gedung SDN
Oebenaf sudah dilaksanakan akhir Agustus
lalu. (Gervas Salu)
0 Comments