Oelamasi, Cakrawala NTT
Suara tawa dan rasa canda bercampur rasa
haru disertai bangga terdengar dari warga yang sedang menikmati hari kasih
sayang (Valentine day), mereka adalah warga Nekbaun bersama Kepala Desa, Izak
Amnifu. Tidak sekedar bersenang-senang atas hari tersebut, moment Valentine Day
diwarnai dengan aksi tanam pohon. Turut hadir Direktur Utama PDAM Kabupaten Kupang
Johanis S. Oettemoesoe, SE. dalam kegiatan yang digelar di Amarasi Barat,
Kabupaten Kupang tepatnya Ikan Foti, daerah yang beberapa hari lalu terjadi longsor hingga bibir aspal.
Pagi, 14 Februari 2017 sinar mentari terasa dari
dari ufuk timur walau dalam musim penghujan. Saat sang surya menyapa, Joni,
sapaan manis Oettemoesoe sehari-hari, kepada MPC-NTT menjelaskan bahwa aksi
gerakan tanam pohon di Lingkungan Ikan Foti yang nyaris putus akibat longsor sebagai
bentuk cinta terhadap lingkungan, tentu tidak sebatas tanam tetapi punya
tanggungjawab untuk memelihara sebagai dukungan atas program yang digalakan
Bupati Kupang.
“Selaku putra daerah Kabupaten, saya mengapresiasi gerakan
Kepala Desa dan seluruh warga Nekbaun
yang secara nyata memberikan perhatian dengan penanaman anakan pohon,”
ungkap Joni. Lebih lanjut di hadapan ratusan warga ia menuangkan isi hatinya,
ini adalah sejarah dan berbuat jasa, dengan aksi disertai tindakan tanpa
disadari kita telah melindungi bahkan berinfestasi untuk anak dan cucu kita sehingga
tidak terjadi longsor, erosi dan pemanasan global ke depan. Pada akhir kegiatan,
Ottemoesoe kembali bicara dengan tegas, harusnya kita menjaga, merawat, dan menyayangi
seperti diri sendiri karena kita saling membutuhkan di mana kita membutuhkan
oksigen, pohon memberi O2 kepada kita dan kita memberikan CO2 kepada pohon. (Yupiter Loinati)
0 Comments