Update

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

UNWIRA KUPANG

Digenangi Air Hujan, SDN Nonbaun Nyaris Roboh



Oelamasi, Cakrawala NTT

Sebanyak 67 siswa SD Negeri Nounbaun, Kecamatan Fatuleu Tengah, Kabupaten Kupang NTT terpaksa harus belajar di ruangan kelas yang tidak layak. Pantuan MPC-NTT pada Selasa, 14/3/2017, terlihat dengan jelas atap ruangan kelas sudah berlubang sehingga air hujan dapat masuk dan membasahi bangku dan meja yang digunakan untuk belajar. Beberapa siswa bahkan basah kuyup terkena siraman air hujan. Walaupun begitu, para siswa tetap antusias mengikuti kegiatan belajar mengajar (KBM).

Yacob M. Fnatun, S.Pd selaku Kepala Sekolah kepada MPC NTT mengatakan bahwa keadaan tersebut memang sangat memprihatinkan, tetapi pihak sekolah tetap memberikan KBM.  Fnatun menambahkan bahwa tiga ruangan kelas, yakni kelas I, II dan III selalu digenangi oleh air ketika hujan turun. Jika hujan disertai angin maka dengan terpaksa Fnatun meminta siswa untuk keluar ruangan karena takut bangunan tersebut roboh.

“Ini sudah dilakukan sejak tahun 2013. Hingga saat ini berbagai usaha telah dilakukan, misalnya laporan dan proposal ke pihak dinas, namun hasilnya nihil,” ungkap Fnatun.

Sementara itu, salah seorang siswi kelas III SDN Nounbaun kepada MPC NTT berkata, “Saya takut dengan kondisi ruangan seperti ini kaka. Kalau musim hujan, atap bocor dan kami basah. Kalau musim kemarau, panas dan berdebu, sehingga materi pelajaran yang guru jelaskan tidak kami paham dengan baik kaka. Biar susah konsentrasi tetapi semangat dan cita-cita saya tinggi kaka. Saya mau menjadi seorang Dokter.” (Yupiter Loinati)




Post a Comment

0 Comments