Update

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

UNWIRA KUPANG

MERIAHKAN HUT KE-55, SMPK ADISUCIPTO PENFUI SIAP GELAR PENTAS SENI


Kota Kupang, CAKRAWALANTT.COM – Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-55, tanggal 28 Agustus 2019 mendatang, SMP Katolik St. Agustinus – Adisucipto Penfui siap menggelar pentas seni. Hal ini disampaikan Kepala SMP Katolik St. Agustinus – Adisucipto, Rm. Yonas Kamlasi, Pr., ketika ditemui CAKRAWALANTT.COM di ruang kerjanya, Jumat (26/7/2019). Dirinya menjelaskan, pentas seni yang sedianya akan digelar tanggal 30 Agustus mendatang tersebut merupakan pentas seni keenam yang digelar sekolah.

Lebih lanjut Rm. Yonas menguraikan, terdapat beberapa mata acara yang akan ditampilkan dalam pentas seni tersebut yakni tarian, musik ansambel, paduan suara, drama bahasa Inggris, dan stand up comedy, serta acara hiburan lainnya. Semua mata acara tersebut, ungkapnya, telah dipersipkan konsepnya secara matang dan segera dilakukan persiapan sejak awal tahun ajaran baru, dengan melibatkan semua siswa didampingi oleh para guru.

“Waktu pentas nanti yang kita undang adalah orangtua, dan juga terbuka untuk umum dengan sistem karcis. Jadi karena ini adalah agenda tahunan, kita berusaha supaya pentas ini dapat membiayai dirinya sendiri. Jadi, pendapatan dari karcis tahun ini sebagai persiapan untuk pentas tahun depan. Untuk tahun ini panitia sudah terbentuk, dan besok dalam rapat akan disusun materi acaranya dan waktu latihan,” tuturnya.

Ditanya terkait tujuan digelarnya pentas seni, Rm. Yonas menyebut, pertama, sekolah menciptakan panggung kreatifitas bagi anak-anak. Menurutnya, anak-anak memiliki kreatifitas yang luas biasa, namun terkadang mereka kesulitan menemukan panggung untuk mengekspresikannya. Kemudian, lanjutnya, ada banyak hal positif yang dapat dilihat dari pentas seni tersebut, seperti anak menemukan kepercayaan dirinya. Sebagai contoh, ada anak yang minder namun lewat pentas seni dia menemukan kepercayaan diri yang luar biasa.

Pembelajaran Berbasis Online

Pada kesempatan tersebut, Rm. Yonas menambahkan, mulai tahun ajaran baru 2019/2010 ini, SMP Katolik St. Agustinus – Adisucipto sudah menerapkan pembelajaran berbasis online. Teknisnya, jelas Rm. Yonas, melalui website sekolah, semua materi pelajaran dapat diakses oleh siswa melalui web tersebut. Begitu pula dengan tugas-tugas yang dikerjakan oleh siswa, dikumpulkan melalui aplikasi website.

“Memang belum semua guru bisa, namun sudah mencapai 60 sampai 70 persen sudah bisa menerapkannya (pembelajaran berbasis online, red). Saya melihat bahwa salah satu keunggulan dari pembelajaran berbasis online adalah kita tidak harus kaku dengan pembelajaran di dalam kelas. Jadi, guru masuk kalau misalnya anak-anak ada kesulitan atau mau ada diskusi tentang topik tertentu. Hal lain yakni ada penghematan di sana, misalnya anak-anak tidak perlu print tugas tapi dikumpulkan melalui web, dan di sana guru periksa dan memberikan nilai. Dalam kaitannya dengan hal tersebut, anak-anak didiperbolehkan menggunakan handphone namun dibatasi. Misalnya hari ini mau digunakan, kemarin guru sudah menginformasikannya,” jelasya. (an/rf/red)


Post a Comment

0 Comments